pemilu.antaranews.com
HITUNG CEPAT
PEMILU PRESIDEN 2024
25.55%
57.81%
16.62%
25.34%
58.08%
16.58%
25.06%
59.08%
15.86%
24.77%
59.19%
16.04%

Anies Baswedan: Bagi saya, Bundo Kanduang melahirkan pejuang tangguh

Rutan Salemba sudah terima logistik Pemilu 2024
Capres nomor urut 1 Anies Rasyid Baswedan saat berkampanye menyalami masyarakat di Lapangan Cindua Mato, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, Rabu (3/1/2024). (ANTARA/Muhammad Zulfikar)

Tanah Datar (ANTARA) - Calon presiden nomor urut 1 Anies Rasyid Baswedan menilai Provinsi Sumatera Barat telah melahirkan banyak tokoh hebat yang membawa pengaruh dan perubahan besar bagi perjalanan Indonesia.

"Semasa kecil, saya sering membaca dan menikmati biografi tokoh-tokoh asal Ranah Minang," kata Anies dalam kegiatan bertajuk "Desak Anies" di Lapangan Cindua Mato, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, Rabu.

Menurut Anies, tokoh-tokoh kelahiran Ranah Minang merupakan pejuang luar biasa dan tangguh.

Sebagai contoh, dia menyebutkan Mohammad Hatta, Sutan Sjahrir, Tan Malaka, Mohammad Natsir, Buya Hamka, Rasuna Said, Mohammad Yamin, dan nama-nama besar lainnya.

"Ketika mendengar atau kembali ke Ranah Minang ini, saya selalu ingat nama-nama besar itu. Bagi saya, tempat ini atau para Bundo Kanduang berhasil melahirkan pejuang tangguh," tegas Anies.

Baca juga: Timnas AMIN percaya Pilpres 2024 berlangsung dua putaran

Pada kesempatan itu, mantan gubernur DKI Jakarta tersebut menyebutkan banyak tokoh asal Minang yang menginspirasi dirinya, salah satunya Haji Abdul Malik Karim Amrullah atau lebih dikenal dengan Buya Hamka.

Menurut Anies, sosok Hamka adalah figur luar biasa yang memiliki fondasi keagamaan kuat, konsep perjuangan, dan cita rasa seni sastra luar biasa. Bahkan, lanjutnya, Hamka adalah tokoh paket komplet, termasuk dari sisi kesabaran dalam menghadapi ujian.

"Buya Hamka bisa menjadi salah satu teladan bagi kita semua di sini," tambahnya.

Di hadapan para pendukungnya, Anies bercerita saat dia berkunjung ke Kota Bukittinggi semasa kuliah untuk melihat langsung Jam Gadang yang menjadi ikon kota wisata tersebut.

"Kembali atau berkampanye ke Provinsi Sumbar sama halnya dengan tapak tilas," ujar Anies.
​​​​​​​
Baca juga: Kampanye hari ke-37 Anies ke Sumbar, Cak Imin di Jabar

Setelah berdialog dengan para pendukungnya, Anies melanjutkan agenda kampanye ke Sawah Solok Padang Lindang, lalu bertemu para simpatisan di Gedung Olahraga Tanjung Paku, Kota Solok.

Untuk diketahui, pasangan calon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau AMIN mengusung visi "Indonesia Adil Makmur untuk Semua". Misi pasangan calon nomor urut 1 tersebut yakni mengentaskan kemiskinan dengan memperluas kesempatan berusaha dan menciptakan lapangan kerja.

Selain itu, AMIN ingin memastikan ketersediaan kebutuhan pokok dan biaya hidup murah; mewujudkan keadilan ekologis berkelanjutan untuk generasi mendatang; membangun kota dan desa berbasis kawasan manusiawi, berkeadilan, dan saling memajukan; serta mewujudkan manusia Indonesia sehat, cerdas, produktif, berakhlak, dan berbudaya.

Kemudian, mewujudkan keluarga sejahtera dan bahagia; memperkuat sistem pertahanan dan keamanan negara dan meningkatkan kepemimpinan di tingkat global; memulihkan kualitas demokrasi, menegakkan hukum, dan hak asasi manusia; hingga memberantas korupsi dan menyelenggarakan pemerintah yang berpihak pada rakyat.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menerima pendaftaran tiga bakal pasangan capres-cawapres, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Masa kampanye pemilu ditetapkan mulai tanggal 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, sementara pemungutan suara dijadwalkan pada tanggal 14 Februari 2024.

Baca juga: Anies Baswedan kenang Rizal Ramli sebagai putra Minang pejuang

Pewarta:
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2024
Gibran penuhi panggilan Bawaslu Jakarta Pusat pada Rabu siang Sebelumnya

Gibran penuhi panggilan Bawaslu Jakarta Pusat pada Rabu siang

Anies hormati langkah PKB dan NasDem gabung koalisi Prabowo-Gibran Selanjutnya

Anies hormati langkah PKB dan NasDem gabung koalisi Prabowo-Gibran