Surabaya (ANTARA News) - Politikus Effendy Choirie atau yang akrab disapa Gus Choi menilai perlu pendekatan khusus mengajak generasi milenial agar antusias datang ke tempat pemungutan suara (TPS) pada Pemilihan Umum (Pemilu) 17 April 2019.
Harus ada pendekatan khusus kepada mereka, pertama dengan cara bagaimana membuatnya tertarik ke politik, ujarnya di Surabaya, Minggu.
Menurut dia, cara mengajak generasi milenial berkumpul harus dilakukan secara terus-menerus dan membahas tentang keoptimisan.
"Meskipun mereka tidak terlalu kelihatan serius, tapi apapun itu, ceritanya mereka mendengarkan, ucap Ketua Bappilu DPP Partai NasDem Jatim tersebut.
Mantan aktivis PMII ini juga menyampaikan, dengan mendengarkan maka para milenial ini akan merenungkan hingga menjadikan ketertarikan terhadap isu-isu bangsa, salah satunya menyambut industri 4.0.
Setelah tertarik, kata dia, maka tak boleh ada paksaan memilih siapa di bilik suara, baik partai maupun pasangan calon presiden.
"Minimal sudah bisa memberikan edukasi politik kepada generasi milenial dan komunitas muda," kata Gus Choi, yang pada Pemilu 2019 maju sebagai caleg DPR RI asal Partai NasDem daerah pemilihan Gresik dan Lamongan tersebut.
Salah satu upaya yang sudah dilakukan untuk mengajak anak muda tertarik ke politik salah satunya "ngopi bareng" dengan anak muda yang gemar bermain "game" serta komunitas muda se-Kabupaten Gresik beberapa hari lalu.
Baca juga: Sandiaga: kewirausahaan solusi jitu mengatasi pengangguran milenial
Baca juga: Jokowi bertemu generasi milenial Tulungagung
Harus ada pendekatan khusus kepada mereka, pertama dengan cara bagaimana membuatnya tertarik ke politik, ujarnya di Surabaya, Minggu.
Menurut dia, cara mengajak generasi milenial berkumpul harus dilakukan secara terus-menerus dan membahas tentang keoptimisan.
"Meskipun mereka tidak terlalu kelihatan serius, tapi apapun itu, ceritanya mereka mendengarkan, ucap Ketua Bappilu DPP Partai NasDem Jatim tersebut.
Mantan aktivis PMII ini juga menyampaikan, dengan mendengarkan maka para milenial ini akan merenungkan hingga menjadikan ketertarikan terhadap isu-isu bangsa, salah satunya menyambut industri 4.0.
Setelah tertarik, kata dia, maka tak boleh ada paksaan memilih siapa di bilik suara, baik partai maupun pasangan calon presiden.
"Minimal sudah bisa memberikan edukasi politik kepada generasi milenial dan komunitas muda," kata Gus Choi, yang pada Pemilu 2019 maju sebagai caleg DPR RI asal Partai NasDem daerah pemilihan Gresik dan Lamongan tersebut.
Salah satu upaya yang sudah dilakukan untuk mengajak anak muda tertarik ke politik salah satunya "ngopi bareng" dengan anak muda yang gemar bermain "game" serta komunitas muda se-Kabupaten Gresik beberapa hari lalu.
Baca juga: Sandiaga: kewirausahaan solusi jitu mengatasi pengangguran milenial
Baca juga: Jokowi bertemu generasi milenial Tulungagung
Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2019
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2019