Batang (ANTARA News) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Batang, Jawa Tengah, mengajak para mahasiswa yang tergabung pada Forum Komunikasi Mahasiswa Batang Indonesia (Forkombi) dan pelajar sekolah menengah atas maupun kejuruan menjadi pemilih cerdas pada pelaksanaan Pemilihan Umum 2019.
Ketua KPU Kabupaten Batang Nur Taufan di Batang, Senin, mengatakan bahwa mahasiswa maupun pelajar sebagai pemilih muda dapat menyalurkan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani, tidak terpengaruh dengan politik uang.
"Mahasiswa sebagai pemilih muda dan pelajar sebagai pemilih pemula harus memiliki idealis untuk memilih calon pemimpin sesuai hati nuraninya," katanya.
Selain itu, kata dia, mahasiswa juga dapat menjadi salah satu mitra KPU, khususnya dalam memberikan informasi dan sosialisasi kepada masyarakat terkait dengan Pemilu 2019.
Ia berharap mahasiswa ikut memberikan edukasi kepada masyarakat sekitarnya untuk menyalurkan hak pilihnya pada Pemilu 2019.
"Hak suara pemilih akan ikut menentukan kesuksesan pelaksanaan Pemilu 2019," katanya.
Perwakilan Forkombi Kabupaten Batang Arthur Erwin mengapresiasi langkah yang ditempuh oleh KPU yang ingin menggandeng Forkombi menjadi mitra.
Forkombi Batang, kata dia, sebelumnya juga sudah aktif dalam mengawal pemilu, bahkan pada Pemilu 2019 akan membentuk tim pengawasan hingga di tingkat kecamatan.
"Saya ingin membuktikan berbagai program Forkombi Batang menjadi agen perubahan. Forkombi sudah mendaftarkan diri pada Bawaslu untuk masuk dalam tim pemantau Pemilu 2019," katanya.
Baca juga: KPU tetapkan DPTHP-2 sebanyak 192 juta
Baca juga: Atur ulang persiapan pemilu di kawasan bencana
Baca juga: KPU jamin hak pemilih yang belum masuk DPT
Ketua KPU Kabupaten Batang Nur Taufan di Batang, Senin, mengatakan bahwa mahasiswa maupun pelajar sebagai pemilih muda dapat menyalurkan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani, tidak terpengaruh dengan politik uang.
"Mahasiswa sebagai pemilih muda dan pelajar sebagai pemilih pemula harus memiliki idealis untuk memilih calon pemimpin sesuai hati nuraninya," katanya.
Selain itu, kata dia, mahasiswa juga dapat menjadi salah satu mitra KPU, khususnya dalam memberikan informasi dan sosialisasi kepada masyarakat terkait dengan Pemilu 2019.
Ia berharap mahasiswa ikut memberikan edukasi kepada masyarakat sekitarnya untuk menyalurkan hak pilihnya pada Pemilu 2019.
"Hak suara pemilih akan ikut menentukan kesuksesan pelaksanaan Pemilu 2019," katanya.
Perwakilan Forkombi Kabupaten Batang Arthur Erwin mengapresiasi langkah yang ditempuh oleh KPU yang ingin menggandeng Forkombi menjadi mitra.
Forkombi Batang, kata dia, sebelumnya juga sudah aktif dalam mengawal pemilu, bahkan pada Pemilu 2019 akan membentuk tim pengawasan hingga di tingkat kecamatan.
"Saya ingin membuktikan berbagai program Forkombi Batang menjadi agen perubahan. Forkombi sudah mendaftarkan diri pada Bawaslu untuk masuk dalam tim pemantau Pemilu 2019," katanya.
Baca juga: KPU tetapkan DPTHP-2 sebanyak 192 juta
Baca juga: Atur ulang persiapan pemilu di kawasan bencana
Baca juga: KPU jamin hak pemilih yang belum masuk DPT
Pewarta: Kutnadi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018