pemilu.antaranews.com
HITUNG CEPAT
PEMILU PRESIDEN 2024
25.55%
57.81%
16.62%
25.34%
58.08%
16.58%
25.06%
59.08%
15.86%
24.77%
59.19%
16.04%

Polda Metro Jaya gelar patroli skala besar selama masa kampanye

Rutan Salemba sudah terima logistik Pemilu 2024
Sejumlah personel Polda Metro Jaya mengikuti apel Operasi Mantap Brata Jaya 2023-2024, di Polda Metro Jaya, Kamis (30/11/2023). ANTARA/Ilham Kausar
agar dalam pelaksanaan patroli mengedepankan sikap humanis
Jakarta (ANTARA) -
Polda Metro Jaya menggelar patroli skala besar selama masa kampanye dalam rangka menciptakan situasi yang aman dan kondusif di DKI Jakarta dan wilayah sekitarnya.
 
Kasubsatgas Preventif Operasi Mantap Brata (OMB) Polda Metro Jaya Kompol Sutasman menjelaskan kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka Operasi Mantap Brata Jaya 2023-2024.
 
"Hari ini memasuki hari ketiga masa kampanye.  Selanjutnya Polda Metro Jaya akan melaksanakan patroli di tiga zona," ucapnya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis.
 
Sutasman menjelaskan patroli hari ini menerjunkan sebanyak 232 personel dengan sasaran yaitu zona wilayah DKI Jakarta yang dianggap rawan dari gangguan keamanan dan ketertiban selama masa kampanye berlangsung.
 
Sutasman juga berpesan agar dalam pelaksanaan patroli mengedepankan sikap humanis dan melaksanakan sesuai dengan standar, operasi, dan prosedur (SOP) yang sudah ditetapkan.
 
"Saya minta para personel dalam melaksanakan patroli harus berpegang kepada SOP dan bersikap humanis kepada masyarakat serta tetap menjaga kesehatan dan keselamatan," ucapnya.
 
Kegiatan patroli skala besar ini akan dilaksanakan selama 222 hari yang dimulai dari tanggal 19 Oktober 2023 sampai 20 Oktober 2024 dengan rincian 74 hari di tahun 2023 dan 148 hari di tahun 2024.
 
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI  telah menetapkan masa kampanye berlangsung pada 28 November 2023 sampai dengan 10 Februari 2024.
Baca juga: KPU DKI gandeng Dinkes untuk tingkatkan kesehatan KPPS
Baca juga: Legislator panggil SKPD guna atasi kendala penyimpanan logistik pemilu
Baca juga: Bawaslu DKI segera gelar sidang perdana kasus dugaan DPT fiktif
Pewarta:
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2023
TKN  minta jangan lagi sebut pencalonan Gibran melawan hukum Sebelumnya

TKN minta jangan lagi sebut pencalonan Gibran melawan hukum

Arsul Sani ikut sidang PHPU Pileg terkait PPP, tapi tak ikut memutus Selanjutnya

Arsul Sani ikut sidang PHPU Pileg terkait PPP, tapi tak ikut memutus