Generasi milenial ikut nonton bareng debat capres

Delapan parpol penuhi ambang batas parlemen, PDIP suara terbanyak
Warga ikut menonton debat kedua Capres 2019 di Sekber Satgas Relawan Pemenangan Prabowo-Sandi NTB yang berada di Jalan Dr Wahidin, Rembiga, NTB, Minggu (17/2/2019). Debat kedua yang hanya diikuti capres nomor urut 01 Joko Widodo dan capres nomor urut 02 Prabowo Subianto tersebut mengangkat tema energi dan pangan, sumber daya alam dan lingkungan hidup, serta infrastruktur. (ANTARA News/Dhimas Budi Pratama)
Mataram (ANTARA News) - Sejumlah generasi milenial ikut memadati lokasi nonton bareng debat kedua calon presiden yang digelar Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi di sebuah rumah toko di Jalan Dr Wahidin, Rembiga, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat.

Emilia Sa'di Rasyid, Bendahara Sekretaris Bersama Satuan Tugas Relawan Pemenangan Prabowo-Sandi NTB, Minggu malam, mengatakan, generasi milenial yang hadir pada malam ini banyak dari kalangan mahasiswa.

"Kita lihat yang datang nonton banyak dari mahasiswa," kata Emil yang ditemui wartawan.

Pihaknya menggelar nobar debat yang hanya menghadirkan kedua calon presiden ini untuk mengenalkan kepada masyarakat sosok calon pemimpin negara tersebut.

"Jadi, dengan nobar ini kita harapkan masyarakat bisa memilih dan menilai sosok pemimpin yang tepat, bahwa capres nomor dua pantas untuk dipilih," ujarnya.

Debat kedua yang hanya diikuti capres tanpa cawapresnya itu mengangkat tema energi dan pangan, sumber daya alam dan lingkungan hidup, serta infrastruktur.

Debat kedua antara capres 01 Joko Widodo dan capres 02 Prabowo Subianto ini digelar KPU di Hotel Sultan, Jakarta Pusat.

Baca juga: KPU Kalteng gelar nonton bareng

Baca juga: Ribuan relawan Jokowi-Amin nonton bareng debat capres di Kemang Village
Pewarta:
Editor: Sigit Pinardi
Copyright © ANTARA 2019
KPU Kalteng gelar nonton bareng Sebelumnya

KPU Kalteng gelar nonton bareng

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS Selanjutnya

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS