Ribuan kiai-santri hadiri deklarasi JKSN Lampung

Ini kata KPU DKI bagi pemilih sebelum ke TPS pada Rabu
Ketua Dewan Pengarah JKSN Khofifah Indar Parawansa berpidato dalam deklarasi dan pengukuhan Jaringan Kiai Santri Nasional (JKSN) di Pondok Pesantren Wali Songo, Desa Sukajadi, Kecamatan Batanghari Nuban, Kabupaten Lampung Tengah, Senin (11/2/2019). (ANTARA News/HO)
Lampung Tengah (ANTARA News) - Ribuan kiai dan santri dari seluruh Lampung hadir dalam deklarasi dan pengukuhan Jaringan Kiai Santri Nasional (JKSN) di Pondok Pesantren Wali Songo, Desa Sukajadi, Kecamatan Batanghari Nuban, Kabupaten Lampung Tengah, Senin.

Ketua Dewan Pengarah JKSN Khofifah Indar Parawansa yang hadir dalam deklarasi tersebut mengatakan, JKSN merupakan relawan yang nantinya akan melapisi relawan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 yang sudah ada di Lampung.

"Banyak relawan Pak Jokowi di Lampung yang sudah melakukan kegiatan strategis. Saya harap saling berkoordinasi dan saling melengkapi. Jadi, konsolidasi yang saling melapisi," katanya.

Menurut dia, JKSN tidak hanya di Indonesia, tetapi juga ada di Hongkong, Taiwan, dan juga Malaysia.

"Para pimpinan NU di sana ingin diadakan deklarasi JKSN. Sudah kita lakukan. Ini kemarin saya koordinasi dengan Pak Arinal Djunaidi (Gubernur Lampung terpilih) bahwa ada silaturahmi yang harus dilakukan untuk saling melapisi," kata Khofifah.

Ia menjelaskan, JKSN bukan hanya diisi oleh kiai dan para santri, tetapi juga diisi oleh relawan jaringan dari kiai dan santri.

"Jadi, jaringan ini nanti yang akan menguatkan relawan Pak Jokowi untuk pemenangan pada Pilpres April mendatang," jelasnya.

Gubenur Lampung terpilih, Arinal Djunaidi menjelaskan, pihaknya menargetkan pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin memperoleh suara 70 persen.

"Target kita menang 70 persen. Posisi kita saat ini pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin terbaik se-Sumatera. Sumatera sudah baik, tapi Lampung yang terbaik," jelasnya.

Arinal menambahkan, banyaknya relawan Jokowi-Maruf Amin akan memudahkan untuk memenangkan pasangan capres-cawapres nomor urut 01 tersebut.

"Saya sangat bersyukur dengan adanya JKSN. Tanamkan bahwa apa yang kita kerjakan ini untuk kepentingan bangsa. Jangan sampai berkumpul hanya untuk menyebarkan hoaks tanpa mengedepankan kepentingan bangsa," tambahnya.
Pewarta:
Editor: Sigit Pinardi
Copyright © ANTARA 2019
Riset G-Comm: 86 persen berita Prabowo-Sandiaga bernada positif Sebelumnya

Riset G-Comm: 86 persen berita Prabowo-Sandiaga bernada positif

KPU Kabupaten Boyolali fasilitasi pengguna kursi roda di simulasi pemungutan suara Pilkada 2024 Selanjutnya

KPU Kabupaten Boyolali fasilitasi pengguna kursi roda di simulasi pemungutan suara Pilkada 2024