JKSN bergerak menangkan Jokowi-Ma'ruf di NTB

Delapan parpol penuhi ambang batas parlemen, PDIP suara terbanyak
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (ketiga kanan), Wakil Ketua Jaringan Kyai Santri Nasional (JKSN) Arum Sabil (ketiga kiri), mengikuti senam JKSN di Arum Sabil City Forest & Farm, Sumbersari, Jember, Jawa Timur, Kamis (22/11/2018) (ANTARA FOTO/SENO)
Saya akan segera lapor Calon Presiden Jokowi untuk datang ke NTB guna meresmikan 10 ribu kader JKSN di NTB
Mataram (ANTARA) - Ketua Jaringan Kiai-Santri Nasional (JKSN) Nusa Tenggara Barat TGH Hazmi Hamzar mengingatkan seluruh pengurus dan simpatisan tetap solid memperjuangkan dan memenangkan pasangan Jokowi-Ma`ruf Amin pada Pilpres 2019.

"Jangan bawa berita abu-abu, jangan ada khilafiah lagi. Cukup yang kemarin-kemarin ada khilafiah, kalau sudah di dalam ruangan ini dan setelah keluar nanti tak ada lagi perbedaan pendapat politik," kata Hazmi, saat melantik pengurus JKSN enam kabupaten/kota di NTB, di Mataram, Minggu.

Ia mengatakan, untuk memenangkan pasangan nomor urut 01, Jokowi-Ma`ruf Amin, para pendukung harus melakukannya dengan cara-cara yang santun, damai, dan menyejukkan.

Hazmi Hamzar berharap agar JKSN tidak berhenti sampai bulan April, namun organisasi ini harus tetap hidup dan aktif sebagai wadah komunikasi antarpengurus pondok pesantren agar sama-sama berkembang.

"JKSN akan menjadi wadah silaturahmi antarsemua pondok pesantren di NTB," katanya pula.

Untuk itu, lanjut Hazmi Hamzar, di bulan Maret ini, setiap pengurus JKSN tingkat kabupaten/kota akan membentuk masing-masing 1.000 relawan, sehingga di 10 kabupaten/kota akan ada sebanyak 10 ribu relawan JKSN yang siap memenangkan pasangan Jokowi-Ma`ruf Amin.

"Jika 10 ribu relawan itu sudah terbentuk, saya akan segera lapor Calon Presiden Jokowi untuk datang ke NTB guna meresmikan 10 ribu kader JKSN di NTB," ujar Hazmi Hamzar pula.

Lebih lanjut, Hazmi kembali menerangkan bahwa anggota JKSN adalah kiai dan santri-santri NU yang memiliki satu komitmen untuk memenangkan Jokowi-Ma`ruf Amin.

"Saya mau menjadi Ketua JKSN jika dipisahkan NU dengan ormas lain. Bukan berarti kami ingin beda, namun kami ingin hasil kerja-kerja kami kelihatan di tingkat pusat," katanya.

Ketua JKSN Lombok Barat Imam Kafali mengatakan jumlah pengurus JKSN per kabupaten/kota sekitar 80 sampai 100 orang. Dengan sumber daya manusia yang besar tersebut, diharapkan akan mampu memperbanyak jumlah pengurus JKSN di wilayah NTB hingga tingkat desa/kelurahan.?

"Kita akan membentuk pengurus JKSN sampai wilayah desa untuk memenangkan Jokowi-Ma`ruf Amin," kata Imam Kafali.

Baca juga: Ribuan kiai-santri hadiri deklarasi JKSN Lampung

Baca juga: Khofifah: ibu JKSN bisa belajar dari ibunda Jokowi

Baca juga: JKSN siap sukseskan Jokowi-Ma'ruf di Pilpres 2019

 
Pewarta:
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2019
KPU Wondama kekurangan bilik dan kotak suara Sebelumnya

KPU Wondama kekurangan bilik dan kotak suara

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS Selanjutnya

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS