KPU dinilai bekerja baik dan jujur

Delapan parpol penuhi ambang batas parlemen, PDIP suara terbanyak
Prof Jassin Tuloli. (Foto Ist)
Gorontalo (ANTARA) - Mantan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Gorontalo Prof Jassin Tuloli menilai KPU telah bekerja dengan baik dan jujur dalam penyelenggaraan Pemilu serentak 2019.

"Kita percaya bahwa mereka sudah kerja dengan baik dan secara jujur, jadi penghitungan suara ini sudah tidak perlu diragukan lagi," ujarnya di Gorontalo, Selasa.

Ia melihat memang Pemilu kali ini beda dari lainnya, karena disatukan beberapa komponen baik pemilihan presiden dan wakil presiden, pemilihan DPR atau legislatif provinsi, kabupaten dan kota.

"Ini pekerjaan yang berat sebenarnya, walaupun berat saya melihat KPU dan Bawaslu melaksanakan tugasnya dengan ikhlas, tidak ada maksud-maksud terselubung serta dugaan bahwa mereka ini melakukan penyimpangan-penyimpangan," ucapnya.

Menurutnya, kekeliruan yang terjadi dulu waktu Pemilu tidak serepot saat ini yang memang masih ada juga terjadi kekurangan-kekurangan.

"Apalagi ini yang memang betul-betul luar biasa pekerjaannya, karena ini dilaksanakan sekaligus jalan, jadi bagaimanpun mereka sebagai manusia biasa pasti mengalami kesulitan tetapi ini dilakukan secara tidak sengaja," katanya.

Ia menjelaskan jika sejak beberapa tahun terakhir hingga saat ini, KPU melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya.

"Pemilu kali ini berat sekali, kalau dulu saya kerja masih mendapatkan kesempatan istirahat dua hingga tiga jam, tapi sekarang mereka kerja hingga 36 jam tanpa henti, jadi manusia itukan memiliki kemampuan yang terbatas, jadi mereka mengalami rasa lelah," bebernya.
 
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019
Relawan Prabowo datangi Bawaslu Temanggung tanyakan penurunan baliho Sebelumnya

Relawan Prabowo datangi Bawaslu Temanggung tanyakan penurunan baliho

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS Selanjutnya

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS