Mutiara Baswedan turut sumbang ide fesyen untuk Anies selama kampanye

Mutiara Baswedan mengaku bahwa dirinya terkadang memberi ide fesyen kepada ayahnya, yaitu Calon Presiden (Capres) Anies Rasyid Baswedan selama masa kampanye Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.

 

Putri sulung dari capres nomor urut 1 itu menjelaskan, ide bisa terkait penggunaan baju, celana atau peci yang kerap dipakai berkampanye untuk menyampaikan gagasan perubahan Anies-Muhaimin (AMIN) di setiap kesempatan, sesuai dengan konteks kegiatan.

 

"Saya pernah, kadang kalau lagi dekat-dekat acara, bilang pakai peci atau tidak. Ya yang begitu-begitu saja, yang simple," kata Mutiara di sela program siniar atau podcast dengan ANTARA TV di Jakarta, Selasa (9/1).

 

Ia mengatakan, ide fesyen terkadang disampaikan langsung kepada ayahnya saat berada di rumah dan hal itu dilakukan layaknya saran dari anak kepada orang tua.

 

Meski begitu, terkadang idenya tidak selalu diterapkan sang ayah, karena itu semua juga harus sesuai rekomendasi tim pemenangan, tutur perempuan yang kerap disapa Tia itu.

 

Selain ide fesyen, Tia yang bergabung dalam tim substansi pemenangan AMIN juga terkadang memberi masukan terkait informasi terkini yang berhubungan dengan gagasan perubahan yang digaungkan ayahnya, sehingga bisa disampaikan saat berkampanye di tengah masyarakat.

 

"Sebenarnya kalau di tim substansi, saya sama dengan teman-teman lainnya yang menyampaikan masukan-masukan. Kalau di rumah kadang kami juga suka diskusi, seperti menyarankan Abah (ayah, red) untuk mencoba sesuatu yang bisa dikerjakan," kata dia.

 

Perempuan yang merupakan alumni Fakultas Hukum Universitas Indonesia (UI) itu menambahkan, Anies termasuk kategori ayah yang egaliter atau merasa sederajat saat diberi masukan, sehingga nyaman untuk diajak berdiskusi atau bertukar pikiran.

Anies juga terkadang meminta pendapat kepada keempat anaknya terkait masalah-masalah terkini, khususnya menyangkut anak muda.

 

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada hari Senin, 13 November 2023, menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.

 

Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.

 

KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.

Baca juga: Khofifiah gabung ke TKN, Rosan targetkan 65 persen suara di Jatim

Baca juga: JK: Saya fasilitasi Prabowo untuk beli pabrik kertas di Kalimantan

Baca juga: Mutiara Baswedan sebut Anies tidak suka marah-marah jika anak salah