ANTARA - Komunikasi secara komprehensif menjadi andalan bagi anggota Tim Komunikasi Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 dr. Reisa Broto Asmoro. Menurut Reisa, saat membagikan cerita secara eksklusif kepada Kantor Berita Antara, sebagai edukator dan fasilitator ilmu, pemerintah perlu menyesuaikan dengan apa yang ada di lapangan. Reisa mengakui, setelah beberapa hari bergabung menjadi bagian dari tim gugus tugas, perbedaan bahasa kerap menjadi kendala. Sehingga, edukasi terkait protokol kesehatan dapat secara displin terwujud dalam kehidupan masyarakat, bila fasilitator mengedukasinya dengan bahasa yang lebih mudah dimengerti. Simak ulasan lengkapnya dalam tayangan berikut ini.(Nabila Charisty/Subur Atmamihardja, Syahrudin/Satrio Giri/Sizuka)
30 Menit - dr. Reisa, pentingnya gunakan bahasa yang mudah dimengerti masyarakat
- 13 Juni 2020 20:45
Copyright © ANTARA 2020
Terkait
KPU tetapkan tantangan masa depan Kota Bandung jadi tema debat pilkada
25 Oktober 2024 19:01KPU Sumbar evaluasi temuan PSU DPD untuk Pilkada 2024 yang lebih baik
20 Juli 2024 13:51MK tolak gugatan Gerindra yang minta PSU hasil Pileg Jabar Dapil 9
21 Mei 2024 12:57Saldi Isra tegur pihak terkait yang tak serahkan keterangan
7 Mei 2024 17:37Ketua MK sempat tegur Ketua KPU yang izin tinggalkan sidang
2 Mei 2024 15:57Kadin DKI sebut Jakarta butuh sosok pemimpin yang paham ekonomi
25 April 2024 13:49Rosan: Tugas TKN berakhir, dilanjutkan jadi paguyuban
24 April 2024 15:43TKN soal makan siang gratis celah korupsi: Acu kebijakan yang ada
24 April 2024 15:30Wapres Ma'ruf direncanakan terima Gibran Rabu petang
24 April 2024 14:00Siti Zuhro harap MK berikan keputusan sengketa pemilu yang mendamaikan
19 April 2024 17:06MK sebut hanya 14 "amicus curiae" PHPU Pilpres 2024 yang didalami
18 April 2024 18:29Pilpres
Hakim MK: Permohonan memajukan pelantikan presiden langgar konstitusi
- 17 Juli 2024 18:53
Arsip Pemilu
Seleb Politik
Ini penjelasan Komeng terkait foto 'nyeleneh' di surat suara DPD
- 14 Februari 2024 19:22