London (ANTARA) - Pasangan Calon (paslon) nomor urut 01, Jokowi-Ma'ruf unggul jauh dari rivalnya, paslon 02 Prabowo Subianto-Sandiaga S.Uno di Pemilu Luar Negeri (LN) Swedia dan Latvia dengan perolehan suara 658 melawan 107, sehingga dipastikan paslon 01 menjadi pemenang kontestasi Pemilu Presiden dan Wakil Presiden di Swedia dan Latvia.
Pensosbud KBRI Stockholm, Fajar Primananda kepada Antara London, Kamis mengatakan anggota PPLN, KPPSLN, Saksi, dan anggota masyarakat yang telah berkumpul sejak jam 07.00 pagi di KBRI Stockholm, tempat kegiatan penghitungan suara berlangsung, dengan sabar menanti hingga rekapitulasi yang baru selesai pada pukul 02.00 tanggal 18 April .
Dubes Indonesia di Stockholm, Bagas Hapsoro yang turut hadir hingga selesai rekapitulasi menyatakan kembali rasa terima kasihnya kepada anggota PPLN, KPPSLN, Saksi, dan anggota masyarakat yang telah dengan sabar bekerja dan mengawal proses demokrasi ini.
Dikatakannya, hari itu adalah momentum sejarah baru, untuk pemilihan pemimpin Indonesia hingga lima tahun ke depan. “Alhamdulilah seluruh proses dapat dilalui dengan lancar dan baik.”,ujar Dubes Bagas pada penutupan kegiatan penghitungan dan rekapitulasi pemungutan suara.
Selain Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, di Stockholm juga muncul partai pemenang, yaitu PSI dengan perolehan suara sebanyak 271 suara. Posisi kedua ditempati oleh PDI-P dengan 218 suara, PKS di tempat ketiga dengan 59 suara, dan Golkar, Nasdem, dan Gerindra berada di tempat keempat hingga keenam dengan masing-masing memperoleh berturut-turut 33, 25, dan 20 suara.
Sisa suara terbagi kepada 10 Partai lain, dengan perolehan masing-masing di bawah 20 suara.
Baca juga: Dominasi Jokowi-Ma'ruf hingga peningkatan partisipasi WNI di LN
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2019