Gubernur: Sumut masih aman hingga hari H Pemilu

Delapan parpol penuhi ambang batas parlemen, PDIP suara terbanyak
Gubernur Sumut H Edy Rahmayadi bersama isterinya Nawal Lubis menunjukkan surat suara yang sudah dicoblos. (Antara Sumut/Evalisa Siregar)

Medan (ANTARA) - Gubernur Sumut H Edy Rahmayadi menegaskan, hingga hari H Pemilu,17 April, kondisi di Sumut cukup aman dan kondusif.

‌"Sumut aman dan diyakini akan aman terus kalau tidak diganggu," ujarnya usai mencoblos di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 46 Lingkungan 7, Kelurahan Pangkalan Masyhur Kecamatan Medan Johor, Rabu.

‌Edy yang menggunakan kemeja putih dan celana hitam datang ke TPS bersama isterinya Nawal Lubis dan kedua anaknya sekitar pukul 08.15 WIB dan mencoblos 08.32 WIB..

Menurut Edy, keamanan memang harusnya terjaga karena memilih berdasarkan hati nurani.

"Gunakan hati nurani saat mencoblos pasti tidak jadi masalah," katanya.

Edy menegaskan, menggunakan hak suara penting karena untuk menentukan masa depan bangsa.

Edy mengakui, ada kesulitan sedikit dalam memilih pada Pemilu serentak 2019 karena surat suaranya yang cukup besar.

Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 46 Pangkalan Masyhur Kecamatan Medan Johor, Kasyati menyebutkan, jumlah pemilih di TPS 46 ada sebanyak 172 orang.

Pemilih sebanyak 172 orang itu terdiri dari perempuan 92 dan pria 80 orang.

Pendaftaran pemilih, katanya sudah dibuka sejak pukul 07.00 WIB dan Gubernur Sumut terdaftar di nomor urat 63.

Di TPS tempat Edy Rahmayadi mencoblos, tidak terlihat ada yang istimewa, kecuali petugas TPS nya yang berpakaian seragam batik.

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019
Gubernur Papua tunda hari pencoblosan karena logistik telat datang Sebelumnya

Gubernur Papua tunda hari pencoblosan karena logistik telat datang

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS Selanjutnya

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS