ANTARA - Rencana masuknya 500 Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China di kawasan industri pertambangan nikel Morosi Kabupaten Konawe Sulawesi Tenggara dalam waktu dekat ini ditolak keras DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara. Rencana masuknya TKA dinilai kontradiktif dengan upaya pemerintah daerah yang tengah gencar memutus rantai penyebaran COVID-19 khususnya di wilayah Sultra. (Saharudin/Sandi Arizona/Ardi Irawan)
Copyright © ANTARA 2020