Pemuda Sangihe minta anak bangsa rekonsiliasi

Sulut, Tahuna (ANTARA) - Masyarakat yang ada di Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara mengajak semua pihak agar segera melakukan rekonsiliasi setelah melaksanakan pemilihan umum.

"Mari kita semua, sebagai anak bangsa bersatu dengan melakukan rekonsiliasi," kata pemuda asal Kepulauan Sangihe, Nader Baraja di Tahuna, Senin.

Menurut dia, perbedaan pilihan karena pemilihan umum sudah harus dihilangkan agar masyarakat tidak lagi terkotak-kotak.

"Pemilihan umum sudah berakhir, saatnya sekarang semua anak bangsa untuk bersatu," kata dia.

Kepentingan bangsa haruslah diutamakan di atas kepentingan pribadi dan golongan.

Menurut dia, pentingnya rekonsiliasi anak bangsa agar perbedaan pilihan karena pemilihan umum bisa kembali dicairkan.

"Rekonsiliasi sangat penting agar kita sebagai bangsa yang besar kembali bersatu untuk menjalani kehidupan dengan damai," kata dia.

Masyarakat saat ini mengharapkan kehidupan yang aman dan nyaman serta kondusif sehingga bisa beraktivitas dengan bebas.

"Kami minta semua pihak melupakan perbedaan pilihan dan dukungan untuk calon dan pasangan calon dan segera memberikan pencerahan, kesejukan dan keamanan serta kedamaian kepada seluruh masyarakat," kata dia.

Dia mengatakan, masyarakat yang ada di wilayah perbatasan sangat mencintai kerukunan dan persatuan, mengajak seluruh tokoh dan pemangku kepentingan agar mengutamakan kepentingan bangsa di atas kepentingan pribadi atau golongan.

"Mari kita bersama-sama menjaga keamanan serta menjamin persatuan agar tetap utuh dan tidak terpecah oleh kepentingan apapun," kata dia.