Astra International bagikan dividen Rp8,6 triliun

Ini kata KPU DKI bagi pemilih sebelum ke TPS pada Rabu
Jajaran direksi PT Astra International Tbk berfoto bersama usai rapat umum pemegang saham tahunan di Menara Astra, Jakarta Kamis (25/4/2019). (ANTARA/Aji Cakti)
Sisa dari laba bersih pada 2018 sekitar Rp13 triliun dibukukan sebagai laba ditahan perseroan

Jakarta (ANTARA) - PT Astra International Tbk membagikan dividen tunai sebesar Rp8,6 triliun atau Rp214,13 per saham pada tahun ini.

"Terima kasih kepada seluruh stakeholder atas dukungan penuh yang telah diberikan, sehingga Astra dapat terus berkarya membangun bangsa dan meningkatkan kinerja dari tahun ke tahun serta mampu memberikan dividen tunai sebesar Rp214,13 per saham atau dengan total nilai Rp8,6 triliun," ujar Presiden Direktur Astra International Prijono Sugiarto saat rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST)
di Jakarta, Kamis.

Dalam RUPST tersebut, Astra International menyetujui penggunaan laba bersih perseroan pada 2018 sebesar Rp21,67 triliun untuk dividen tunai sebesar Rp8,6 triliun.

Hal itu sudah termasuk dividen interim yang seluruhnya berjumlah Rp2,42 triliun atau Rp60 per saham, yang telah dibayarkan pada 31 Oktober 2018.

Sisanya, sebesar Rp154,13 per saham atau seluruhnya berjumlah Rp6,23 triliun akan dibayarkan pada 24 Mei 2019.

Sedangkan sisa dari laba bersih pada 2018 sekitar Rp13 triliun dibukukan sebagai laba ditahan perseroan.

Pada 2018, Astra International membagikan dividen tunai Rp7,4 triliun atau Rp185 per saham dari laba bersih perseroan 2017 sebesar Rp18,88 triliun.

Hal itu termasuk di dalamnya dividen interim sebesar Rp55 per saham saham atau seluruhnya berjumlah Rp2,22 triliun.

Sedangkan sisa dari laba bersih 2017 sekitar Rp11,39 triliun dibukukan sebagai laba ditahan perseroan saat itu.

Selain memutuskan pembagian dividen, RUPST Astra International tahun ini juga memutuskan untuk melakukan pengangkatan direksi baru.

RUPST Astra International menunjuk Djony Bunarto Tjondro sebagai Wakil Presiden Direktur, mendampingi Presiden Direktur Prijono Sugiarto.

Selain itu, RUPST menunjuk FXL Kesuma sebagai direktur baru dalam jajaran direksi perseroan Astra International.

Dengan demikian, anggota direksi Astra International bertambah satu dari 10 menjadi 11 direksi.

Baca juga: Menara setinggi 261 meter tandai HUT ke-62 Astra
Baca juga: Astra bagi dividen Rp7,489 triliun

Pewarta:
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2019
BPN gelar pleno sikapi indikasi pelanggaran Pemilu 2019 Sebelumnya

BPN gelar pleno sikapi indikasi pelanggaran Pemilu 2019

KPU Kabupaten Boyolali fasilitasi pengguna kursi roda di simulasi pemungutan suara Pilkada 2024 Selanjutnya

KPU Kabupaten Boyolali fasilitasi pengguna kursi roda di simulasi pemungutan suara Pilkada 2024