Jokowi imbau tidak bawa anak ke lokasi kampanye

Ini kata KPU DKI bagi pemilih sebelum ke TPS pada Rabu
Calon Presiden Nomor Urut 01 Joko Widodo ketika kampanye terbuka di Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat, Jumat (5/4). (Foto: ANTARA/Maria Rosari)
Anak-anak jangan dibawa ke lokasi kampanye ya, ga boleh

Cirebon (ANTARA) - Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo, mengimbau para pendukungnya agar tidak membawa anak di bawah umur ke lokasi kampanye terbuka, apalagi mengenakan atribut kampanye.

"Anak-anak jangan dibawa ke lokasi kampanye ya, ga boleh," ujar Jokowi pada saat kampanye terbuka di Lapangan Tempat Pelelangan Ikan Gebang Mekar, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Jumat.

Jokowi mengatakan hal tersebut, setelah melihat sejumlah orang tua yang membawa balita ke lokasi kampanye terbuka yang dipadati ribuan warga Cirebon tersebut. Beberapa anak kecil bahkan sempat terpisah dari orang tuanya.

Iriana Joko Widodo di samping panggung sempat terlihat bersama seorang anak laki-laki yang menangis karena terpisah dari orang tuanya. Iriana berusaha menenangkan anak itu, dengan menggendong dan memberinya minum.

Usai acara kampanye terbuka, panitia kampanye kemudian mengumumkan bahwa terdapat beberapa anak yang terpisah dari orang tuanya dan meminta orang tuanya untuk menjemput anak-anak tersebut di samping panggung.

Selain Iriana Joko Widodo, dalam kampanye terbuka itu, Jokowi juga didampingi anggota dewan pengarah TKN sekaligus Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, serta Ketua Tim Kemenangan Nasional Erick Thohir.

Hadir pula sejumlah politikus seperti; Enggartiasto Lukita, Amran Sulaiman, Puan Maharani, Ketua DPD PDI Perjuangan TB Hasanuddin, serta Rokhman Dahuri.

Pewarta:
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2019
Bawaslu Kaltim investigasi pertemuan Cawapres 02 di Pasar Segar Sebelumnya

Bawaslu Kaltim investigasi pertemuan Cawapres 02 di Pasar Segar

KPU Kabupaten Boyolali fasilitasi pengguna kursi roda di simulasi pemungutan suara Pilkada 2024 Selanjutnya

KPU Kabupaten Boyolali fasilitasi pengguna kursi roda di simulasi pemungutan suara Pilkada 2024