Sukabumi (ANTARA News) - Calon Wakil Presiden RI Sandiaga Salahudin Uno (SSU) mengatakan produk-produk yang dihasilkan dari berbagai industri di Indonesia sangat bersaing dibandingkan dengan negara-negara lain.
"Contohnya produk garmen dari Indonesia awalnya dipandang sebelah mata tetapi dari 1990 hingga sekarang kualitasnya sangat bersaing di pasar ekspor," katanya di sela kunjungannya ke salah satu pabrik garmen di Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Jabar.
Menurutnya, bahkan di pasar ekspor produk Indonesia mempunyai kualitas yang lebih baik dibandingkan produk dari Vietnam, Kamboja dan lain-lain. Bahkan sudah diakui banyak negara produk Indonesia lebih menampilkan kualitas.
Maka dari itu, dengan kondisi seperti harus dimanfaatkan menjadi peluang usaha dengan mengsubsitusi impor sehingga produk ini bisa berjaya di luar negeri dan juga menguasai pasar dalam negeri.
Ke depan jika dirinya dan pasangannya Prabowo Subianto menjadi kepala negara pihaknya akan bekerjasama dengan berbagai perusahaan dan investor sehingga bisa membuka lapangan tenaga kerja.
"Kita tidak ingin berbicara hal lain selain peningkatan ekonomi, kenapa saya hadir di pabrik ini karena inilah pencipta lapangan pekerjaan dan bisa menyerap tenaga kerja dengan jumlah yang banyak," tambahnya.
Bang Sandi mengatakan kendala lain dalam dunia usaha perindustrian seperti pabrik garmen ini adalah terkait ketenagakerjaan, sehingga peraturan tenaga kerja bisa diperbaiki agar lebih terbuka, baru dan berkualitas.
Pihaknya pun akan duduk bersama pengusaha, serikat pekerja dan dari pemerintah untuk memperbaiki sistem ketenagakerjaan sehingga bisa lebih banyak pabrik dibuka dan tentunya akan menambah lapangan tenaga kerja.
Baca juga: Sandiaga Uno mengaku pernah magang di pabrik
Baca juga: Sandiaga janji prioritaskan pembangunan infrastruktur di Sukabumi
"Contohnya produk garmen dari Indonesia awalnya dipandang sebelah mata tetapi dari 1990 hingga sekarang kualitasnya sangat bersaing di pasar ekspor," katanya di sela kunjungannya ke salah satu pabrik garmen di Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Jabar.
Menurutnya, bahkan di pasar ekspor produk Indonesia mempunyai kualitas yang lebih baik dibandingkan produk dari Vietnam, Kamboja dan lain-lain. Bahkan sudah diakui banyak negara produk Indonesia lebih menampilkan kualitas.
Maka dari itu, dengan kondisi seperti harus dimanfaatkan menjadi peluang usaha dengan mengsubsitusi impor sehingga produk ini bisa berjaya di luar negeri dan juga menguasai pasar dalam negeri.
Ke depan jika dirinya dan pasangannya Prabowo Subianto menjadi kepala negara pihaknya akan bekerjasama dengan berbagai perusahaan dan investor sehingga bisa membuka lapangan tenaga kerja.
"Kita tidak ingin berbicara hal lain selain peningkatan ekonomi, kenapa saya hadir di pabrik ini karena inilah pencipta lapangan pekerjaan dan bisa menyerap tenaga kerja dengan jumlah yang banyak," tambahnya.
Bang Sandi mengatakan kendala lain dalam dunia usaha perindustrian seperti pabrik garmen ini adalah terkait ketenagakerjaan, sehingga peraturan tenaga kerja bisa diperbaiki agar lebih terbuka, baru dan berkualitas.
Pihaknya pun akan duduk bersama pengusaha, serikat pekerja dan dari pemerintah untuk memperbaiki sistem ketenagakerjaan sehingga bisa lebih banyak pabrik dibuka dan tentunya akan menambah lapangan tenaga kerja.
Baca juga: Sandiaga Uno mengaku pernah magang di pabrik
Baca juga: Sandiaga janji prioritaskan pembangunan infrastruktur di Sukabumi
Pewarta: Aditia Aulia Rohman
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2018
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2018