Gerindra Jateng apresiasi Prabowo-Gibran unggul di "kandang banteng"

Delapan parpol penuhi ambang batas parlemen, PDIP suara terbanyak
Calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menyapa pendukungnya usai menyampaikan pidato saat menghadiri acara pemantauan hasil hitung cepat atau quick count di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (14/2/2024). . ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/Spt.
Jakarta (ANTARA) - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Provinsi Jawa Tengah Sudaryono mengapresiasi Prabowo-Gibran unggul di "kandang banteng" Jawa Tengah.

"Terima kasih masyarakat Jawa Tengah atas dukungan tersebut, Pak Prabowo dan Mas Gibran berdasarkan real count sementara Komisi Pemilihan Umum (KPU) bisa memenangkan pemilu di Jawa Tengah yang terkenal dengan istilah 'kandang banteng'," kata dia dalam keterangan persnya di Jakarta, Kamis.

Untuk diketahui, Jawa Tengah menjadi salah satu lumbung suara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) atau "banteng".

Berdasarkan hasil hitung cepat atau quick count sementara KPU tersebut, khusus di Jawa Tengah pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar mendapatkan suara sebesar 12,02 persen atau sebesar 780.260, sedangkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming mendapatkan suara sebesar 52,7 persen atau sebesar 3.195.310.

Di posisi ke tiga ada Ganjar Pranowo-Mahfud Md sebesar 34,43 persen atau 2.087.283 suara.

Pria yang menjabat sebagai Sekretaris Tim Kampanye Daerah (TKD) Jawa Tengah itu menilai capaian tersebut berkat kerja keras para relawan dalam mempromosikan visi misi Prabowo-Gibran.

Dengan dikuasainya suara di Jawa Tengah, dia berharap Prabowo-Gibran akan memenangi kontestasi Pemilu 2024 ini.

Hingga saat ini, pihaknya beserta jajaran relawan masih menunggu hasil rekapitulasi resmi yang sedang dilakukan pihak KPU.

Sudaryono juga memastikan akan mengerahkan para relawan untuk mengawasi proses penghitungan suara di Jawa Tengah.

Pemilu 2024 meliputi pemilihan presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, anggota DPD RI, anggota DPRD provinsi, serta anggota DPRD kabupaten/kota dengan daftar pemilih tetap (DPT) tingkat nasional sebanyak 204.807.222 pemilih.

Pemilu 2024 diikuti 18 partai politik nasional, yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Gerindra, PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Buruh, dan Partai Gelora Indonesia.

Kemudian, ada Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Hanura, Partai Garuda, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Perindo, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Ummat.

Pemilu 2024 juga diikuti enam partai politik lokal, yakni Partai Nanggroe Aceh, Partai Generasi Atjeh Beusaboh Tha'at dan Taqwa, Partai Darul Aceh, Partai Aceh, Partai Adil Sejahtera Aceh, dan Partai Soliditas Independen Rakyat Aceh.

Pemungutan suara Pemilu 2024 dilakukan secara serentak untuk memilih calon anggota legislatif serta presiden dan wakil presiden pada tanggal 14 Februari 2024.

Sementara itu, untuk pemilihan presiden dan wakil presiden, Pemilu 2024 diikuti tiga pasangan yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar selaku nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3.

Sesuai Peraturan KPU Nomor 3 Tahun 2022, rekapitulasi suara nasional Pemilu 2024 dijadwalkan berlangsung mulai 15 Februari sampai 20 Maret 2024.

 
Pewarta:
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2024
Bawaslu Jaksel tidak menemukan politik uang selama tahapan pemilu Sebelumnya

Bawaslu Jaksel tidak menemukan politik uang selama tahapan pemilu

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS Selanjutnya

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS