Jayapura (ANTARA) - Bupati Keerom, Piter Gusbager, mengingatkan kepada seluruh masyarakat setempat agar datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) setempat dengan begitu ikut menyalurkan hak pilihnya pada pemilihan presiden dan calon legislatif
“Kini tersisa 12 hari lagi menjelang pencoblosan Pemilihan Umum,untuk itu diharapkan masyarakat Keerom untuk menggunakan hak pilihnya,” katanya di Jayapura, Papua, Jumat (2/2).
Baca juga: Mahfud tak ambil pusing jika ada intel ikuti dirinya
Menurut dia, jika ada berbeda pilihan adalah hal yang biasa oleh dalam sebab itu pihaknya berharap tidak boleh ada yang menghalangi warga negara dalam menggunakan hak pilihnya.
"Pertama pemilu ini adalah pesta rakyat, pesta demokrasi yang mana diketahui bersama bahwa semua harus bergembira dengan adanya hajatan lima tahun sekali ini,” ujarnya.
Baca juga: KPU Sorong: Distribusi logistik ke distrik terjauh dilakukan pada H-6
Ia menjelaskan adanya perbedaan pilihan politik, kepentingan, partai politik itu hal yang biasa dalam sebuah negara demokrasi untuk itu jangan karena alasan perbedaan itu lalu saling mencederai persaudaraan dan persahabatan sesama anak bangsa. “Mari menghargai perbedaan karena itu menjadi hal baik menuju masa depan yang lebih indah,” katanya.
Menurut dia, banyak pilihan itu hal baik maka dari itu pihaknya mengimbau juga agar hindari ujaran kebencian khususnya di media sosial. “Tidak boleh saling menghujat, menjatuhkan, menghina apalagi sampai menyebarkan berita bohong karena itu mengganggu persiapan pelaksanaan pesta demokrasi,"ujarnya.
Baca juga: Kampanye di Banten Cak Imin optimistis peroleh suara 70 persen
Ia menambahkan oleh sebab itu pihaknya meminta kepada tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan semua pihak untuk menyampaikan bagaimana warga Kabupaten Keerom menjadi pemilih yang cerdas.
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2024