ANTARA - Perpustakaan masih sangat dibutuhkan khususnya di daerah yang sulit dijangkau karena kendala geografis dan akses. Saat ini, masih banyak masyarakat terkendala akses yang jauh menuju perpustakaan khususnya bagi mereka yang tinggal di wilayah pinggiran kota maupun pesisir. Selain itu, masyarakat sering enggan dan malu untuk datang ke perpustakaan yang berada di pusat kota.
Karena itu, menghadirkan perpustakaan yang langsung berada di tengah masyarakat desa atau pesisir merupakan salah satu langkah efektif untuk mendorong minat baca masyarakat di wilayah pesisir. Perpustakaan apung hadir untuk meningkatkan minat membaca masyarakat pesisir, khususnya anak-anak agar kecintaan mereka terhadap membaca terpupuk sejak dini. Seperti keberadaan perpustakaan apung di di Desa Pusuk, Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Bangka Belitung dan Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan yang dibangun melalui kolaborasi antara masyarakat, instansi dan lembaga negara serta pemerintah. (Feny Aprianti/Aloysius Puspandono/Rijalul Vikry, Syamsul Rizal/Agha Yuninda Maulana/Feny Aprianti)
Saksikan juga:
Perpustakaan apung bagi anak Indonesia 2
Perpustakaan apung bagi anak Indonesia bagian 3
