Kendari (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan menghargai putusan Mahkamah Konstitusi terkait sengketa Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019, karena putusan itu adalah yang terbaik untuk bangsa.
"Jelang putusan sengketa pilpres di Mahkamah Konstitusi (MK) pada Kamis (27/6), masyarakat Sulawesi Tenggara (Sultra) jangan terpancing dengan hal-hal yang sifatnya akan merugikan daerah kita," kata Ali Mazi usai menghadiri Hari Anti-Narkotika Nasional (HANI) 2019 di Kendari, Rabu.
Baca juga: Gubernur imbau masyarakat tetap damai pasca putusan MK
Ali Mazi juga mengajak seluruh masyarakat Sultra untuk selalu menghargai kinerja Mahkamah Konstitusi.
"Marilah kita hargai putusan MK karena mereka bekerja berdasarkan undang-undang, yang sifatnya bekerja dan memutuskan untuk kepentingan bangsa dan negara," katanya.
Baca juga: Pengamat baca peluang putusan MK besok
Selain itu, Ali Mazi juga mengatakan putusan MK harus diterima oleh siapapun, sehingga dengan selesainya putusan maka berakhir pula sengketa.
"Kita harus saling menjaga kondisi yang ada, selesai di MK maka selesai pula semua perbedaan pilihan yang selama ini kita lakukan, mari kita saling menjaga, saling menjaga keakraban, menatap langkah selanjutnya," katanya.
"Jelang putusan sengketa pilpres di Mahkamah Konstitusi (MK) pada Kamis (27/6), masyarakat Sulawesi Tenggara (Sultra) jangan terpancing dengan hal-hal yang sifatnya akan merugikan daerah kita," kata Ali Mazi usai menghadiri Hari Anti-Narkotika Nasional (HANI) 2019 di Kendari, Rabu.
Baca juga: Gubernur imbau masyarakat tetap damai pasca putusan MK
Ali Mazi juga mengajak seluruh masyarakat Sultra untuk selalu menghargai kinerja Mahkamah Konstitusi.
"Marilah kita hargai putusan MK karena mereka bekerja berdasarkan undang-undang, yang sifatnya bekerja dan memutuskan untuk kepentingan bangsa dan negara," katanya.
Baca juga: Pengamat baca peluang putusan MK besok
Selain itu, Ali Mazi juga mengatakan putusan MK harus diterima oleh siapapun, sehingga dengan selesainya putusan maka berakhir pula sengketa.
"Kita harus saling menjaga kondisi yang ada, selesai di MK maka selesai pula semua perbedaan pilihan yang selama ini kita lakukan, mari kita saling menjaga, saling menjaga keakraban, menatap langkah selanjutnya," katanya.
Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2019
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2019