Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo mendapatkan sejumlah masukan dari beberapa perwakilan purnawirawan yang berkunjung ke Istana Merdeka, Jakarta.
"Saya kira yang menyangkut masalah bagaimana kondisi dan situasi terkini, baik masalah politik, keamanan, maupun masalah-masalah lain yang menyangkut bagaimana agar negeri ini tetap terjaga stabilitasnya baik politik maupun keamanan," kata Menko Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto usai mendampingi Presiden dalam pertemuan pada Jumat.
Sejumlah purnawirawan yang bertemu dengan Presiden yakni Wijoyo Suyono, Wismoyo Arismunandar, Sintong Panjaitan, Rais Abin, Ketua Umum Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat Kiki Sanakri, Ketua Umum Persatuan Purnawirawan Angkatan Laut Ade Supandi, dan Ketua Umum Persatuan Purnawirawan Angkatan Udara Djoko Suyanto.
Menurut Wiranto, para purnawirawan itu memiliki banyak pengalaman berkaitan dengan pengelolaan keamanan.
Sementara itu terkait purnawirawan yang tersangkut kasus hukum penyalahgunaan senjata api, Wiranto menjelaskan hukum harus tetap ditegakkan.
"Jangan sampai nanti masyarakat berspekulasi banyak pendapat sana-sini tapi permasalahan utamanya tidak paham, dan kita hanya ingin supaya kita tunggu saja proses hukum sampai konstruksi hukumnya itu lengkap, dan dari situ baru kelihatan siapa yang salah dan siapa yang tidak," ujar Wiranto.
Pertemuan dengan sejumlah purnawirawan berlangsung selama 1 jam sejak pukul 14:00 WIB.
Acara itu dilangsungkan secara tertutup. Para purnawirawan pun tidak berkenan diwawancara media yang telah menanti di halaman Istana Negara, Jakarta.
"Saya kira yang menyangkut masalah bagaimana kondisi dan situasi terkini, baik masalah politik, keamanan, maupun masalah-masalah lain yang menyangkut bagaimana agar negeri ini tetap terjaga stabilitasnya baik politik maupun keamanan," kata Menko Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto usai mendampingi Presiden dalam pertemuan pada Jumat.
Sejumlah purnawirawan yang bertemu dengan Presiden yakni Wijoyo Suyono, Wismoyo Arismunandar, Sintong Panjaitan, Rais Abin, Ketua Umum Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat Kiki Sanakri, Ketua Umum Persatuan Purnawirawan Angkatan Laut Ade Supandi, dan Ketua Umum Persatuan Purnawirawan Angkatan Udara Djoko Suyanto.
Menurut Wiranto, para purnawirawan itu memiliki banyak pengalaman berkaitan dengan pengelolaan keamanan.
Sementara itu terkait purnawirawan yang tersangkut kasus hukum penyalahgunaan senjata api, Wiranto menjelaskan hukum harus tetap ditegakkan.
"Jangan sampai nanti masyarakat berspekulasi banyak pendapat sana-sini tapi permasalahan utamanya tidak paham, dan kita hanya ingin supaya kita tunggu saja proses hukum sampai konstruksi hukumnya itu lengkap, dan dari situ baru kelihatan siapa yang salah dan siapa yang tidak," ujar Wiranto.
Pertemuan dengan sejumlah purnawirawan berlangsung selama 1 jam sejak pukul 14:00 WIB.
Acara itu dilangsungkan secara tertutup. Para purnawirawan pun tidak berkenan diwawancara media yang telah menanti di halaman Istana Negara, Jakarta.
Pewarta: Bayu Prasetyo
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019