Puluhan mahasiswa demo KPU Lampung

Kontrol dan pengawasan terhadap pihak penyelenggara harus dilakukan dan saya sangat menghargai aksi mahasiswa tersebut

Bandarlampung (ANTARA) - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam organisasi Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) demonstrasi di Kantor Komisi Pemilihan Umun (KPU) Lampung.

Dalam orasi yang dibawakan oleh Ketua KAMMI Bandarlampung Roy Renaldi, Senin para mahasiswa tersebut menyampaikan beberapa poin tuntutan mereka terhadap KPU Lampung.

Poin pertama mereka menyerukan kepada pihak penyelenggara agar mengevaluasi pemilu serentak yang telah usai dan memakan banyak korban jiwa.

Kedua para mahasiswa itu meminta adanya sikap tegas dan kerja yang profesional dari KPU terhadap indikasi keberpihakan pihak penyelenggara pada pemilu serentak ini.

Kemudian KPU diminta menjaga integritas dan independensi sebagai pihak penyelenggara Pemilu 2019.

Terlepas dari poin yang mereka sampaikan, para mahasiswa juga tetap mengapresiasi kinerja KPU yang telah menekan angka golput dan meningkatkan partisipasi pemilih di atas 77,5 persen.

Sementara itu menanggapi tuntutan dari para mahasiswa tersebut, Ketua KPU Lampung Nanang Trenggono mengatakan cukup mengapresiasi aksi para mahasiswa tersebut sebagai tindakan kontrol dan pengawasan kepada pihak penyelenggara.

"Kontrol dan pengawasan terhadap pihak penyelenggara harus dilakukan dan saya sangat menghargai aksi mahasiswa tersebut," ucapnya.

Ia mengatakan pemilu kali akan tetap di evaluasi, di mana letak "eror"-nya sehingga menimbulkan banyak korban jiwa dan rekapitulasi suara yang memakan waktu lama.

Ia menegaskan bahwa KPU sebagai pihak penyelenggara tetap berada pada posisi independen dan integritas yang terjaga dan menolak keras terhadap indikasi yang menyatakan adanya keberpihakan.

"Dari mana kami bisa berpihak kepada salah satu calon sedangkan pada masa kampanye hingga pemilu pihak penyelenggara dilarang bertemu dengan calon presiden ataupun calon legislatif," kata dia.