Sentani, Jayapura (ANTARA) - Sejumlah warga yang berdomisili di Kampung Nendali di pinggir Danau Sentani antusias untuk datang menyalurkan hak pilihnya di tempat pemungutan suara 03 Kampung Nendali, Distrik Sentani Timur
Warga memilih duduk antre untuk dibangku yang sudah disiapkan untuk menunggu giliran mencoblos.
"Jumlah pemilih di TPS 03 Kampung Nendali sebanyak 292 orang pemilih, rata-rata pemilih tinggal di Kampung Nendali," kata Bilha Wally, Ketua KPPS TPS 03 Kampung Nendali Sentani, Rabu.
Menurut dia, kebanyakan warga yang menyalurkan hak pilihnya, rumahnya terendam luapan air danau Sentani pasca banjir bandang Sabtu (16/3) lalu.
Warga mulai datang memilih pada pukul 09.30 WIT karena logistik pemilu terlambat diantar. "Logistik pemilu terlambat datang jadi pemilih juga lambat untuk datang memilih, akhirnya bisa antre," katanya.
Ia menambahkan, antusias warga tinggi untuk datang menyalurkan hak pilihnya meskipun rumahnya terendam air danau Sentani.
Sebanyak 25 kampung terendam akibat meluapnya air Danau Sentani yang melanda Kabupaten Jayapura, Papua, Kamis (21/3).
Banjir bandang yang terjadi pada Sabtu (16/3) melanda beberapa lokasi di Sentani, Kabupaten Jayapura itu menyebabkan 105 orang meninggal dan 74 orang dilaporkan hilang.*
Baca juga: 199 napi lapas narkotika di Jayapura tidak bisa mencoblos
Baca juga: Distrik lain ditunda, warga Kelurahan Imbi-Papua tetap mencoblos
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2019