Wakil Wali Kota Denpasar mencoblos di TPS 18

Saya juga berharap kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dengan benar, dan menghindari tindakan golput

Denpasar (ANTARA) - Wakil Wali Kota Denpasar, Provinsi Bali I Gusti Ngurah Jaya Negara beserta istri Antari Jaya Negara melakukan pencoblosan pada tempat pemungutan suara (TPS) 18 di Banjar Saba, Kecamatan Denpasar Timur, Rabu.

Wawali Denpasar Jaya Negara setibanya di TPS Banjar Saba, Desa Penatih mendapat sambutan dari masyarakat sekitar. Pada saat itu Jaya Negara juga menyapa dan menyalami warga yang bersamaan satu TPS tersebut.

"Saya mengamati masyarakat antusias menyambut Pemilu 2019. Saya juga berharap kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dengan benar, dan menghindari tindakan golput," katanya.

Seusai menerima panggilan dan melakukan pencoblosan di bilik suara, selanjutnya Jaya Negara memasukkan satu-per satu kertas suara sesuai dengan kotak tersebut.

Sementara itu, Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra beserta istri Selly Mantra melakukan pencoblosan di TPS 15 Banjar Bengkel berlokasi di SD Negeri 9 Sumerta.

Wali Kota Rai Mantra mengatakan antusias dan partisipasi masyarakat Denpasar sangat tinggi dalam pesta demokrasi tahun ini. Disamping itu juga hari ini bersama telah berpartisipasi dalam melakukan hak pilih sebagai warga negara.

"Kita telah berpartisipasi bersama dalam menentukan arah pembangunan ke depan serta selalu menjaga emosional dan kondusifitas wilayah serta kita serahkan semua kepada petugas pemilihan umum," ujarnya sembari mengatakan bahwa pesta demokrasi ini sebagai hal yang berkelanjutan ke depan, serta mengharapkan pelaksanaannya berjalan dengan baik, lancar, aman dan tertib.

Sementara itu, Kepala Lingkungan Banjar Bengkel, Desa Sumerta, Made Artana mengatakan jumlah pemilih di lingkungan Banjar Bengkel berjumlah 1.600 orang dibagi sebanyak lima TPS.

"“Di TPS pak Wali Kota Rai Mantra dengan jumlah DPT 270 pemilih, dan antusiasme masyarakat di lingkungan Banjar Bengkel sangat tinggi dalam melakukan hak pilihnya," katanya.

Baca juga: Masyarakat Denpasar berbondong-bondong ke TPS