Garda Matahari sediakan 5.000 bungkus makanan pada kampanye Jokowi

Delapan parpol penuhi ambang batas parlemen, PDIP suara terbanyak
Koordinator Nasional Garda Matahari M Azrul Tanjung di Jakarta, Minggu. (Indriani)

Jakarta (ANTARA) - Lembaga swadaya masyarakat (LSM) Garda Matahari menyediakan sebanyak 5.000 bungkus makanan yang terdiri dari sarapan dan makan siang pada kampanye pamungkas Joko Widodo- Ma'ruf Amin di Gelora Bung Karno,Jakarta, Sabtu.

"Alhamdulillah, kampanye berjalan tertib dan sukses. Kami menyediakan sekitar 5.000 bungkus makanan yang diperuntukkan bagi masyarakat yang datang ke kampanye," ujar Koordinator Nasional Garda Matahari, M Azrul Tanjung, di Jakarta, Sabtu.

Azrul menjelaskan kampanye yang menghadirkan sebanyak 500 artis itu berjalan tertib, banyak masyarakat yang hadir memungut sampah yang berserakan di lokasi kampanye.

Selain itu, massa juga turut membantu pihak kepolisian mengamankan lalu lintas yang mengalami kemacetan akibat padatnya massa yang datang ke lokasi.

Dalam kampanye itu, Garda Matahari menurunkan 1.000 personil yang berasal dari Banten, Jawa Barat dan DKI Jakarta Raya.

"Tidak semua relawan kami diterjunkan, karena mendekati hari pencoblosan maka sebagian relawan harus menjaga kondusivitas lingkungan TPS masing-masing. Jadi 34.000 resimen lainnya kita tugaskan untuk jaga gawang," kata Azrul.

Ribuan massa mendatangi Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) menyaksikan Konser Putih Bersatu kampanye akbar pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

Baca juga: Relawan semut putih bersihkan sampah sisa "Konser Putih Bersatu"
Baca juga: Slank tutup "Konser Putih Bersatu" lewat lagu #barengjokowi
Baca juga: Jokowi: jangan takut ke TPS karena dijaga TNI-Polri

Pewarta:
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2019
AHY berharap masyarakat terpuaskan dari debat Sebelumnya

AHY berharap masyarakat terpuaskan dari debat

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS Selanjutnya

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS