Depok (ANTARA) - Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo disambut meriah puluhan ribu pendukungnya di Kota Depok Jawa Barat, Kamis.
Jokowi yang datang pukul 14.00 WIB langsung di sambut histeria mulai dari pintu masuk Hotel Bumi Wiyata hingga menuju Gedung Balairung Budi Utomo yang berjarak sekitar 500 meter.
Para pendukung Jokowi yang berasal dari partai koalisi berjejer kiri dan kanan untuk menyambut kedatangan capres petahana tersebut.
"Saya sampai basah kuyub sampai ke sini karena antusias warga Depok," kata Jokowi ketika memberikan sambutan.
Jokowi menilai melihat semangat dan militansi warga Depok ini, tentunya bisa meraih suara di atas 60 persen.
"Jangan sampai sudah semangat begini tidak dapat meraih suara banyak, masih ada waktu enam hari lagi," katanya.
Jokowi mengungkapkan hasil survei perolehan suara menyebutkan hasilnya masih "fifty-fifty" yaitu sama-sama memperoleh 46 persen.
"Ini artinya untuk meraih kemenangan bukan suatu yang sulit," ujarnya.
Jokowi mengingatkan kepada ketua partai setempat dan akan meneleponnya setelah 17 April 2019 untuk menanyakan perolehan suara.
"Jangan sampai seperti 2014 kita kalah padahal kita sudah kerja keras disini," katanya.
Jokowi yang datang pukul 14.00 WIB langsung di sambut histeria mulai dari pintu masuk Hotel Bumi Wiyata hingga menuju Gedung Balairung Budi Utomo yang berjarak sekitar 500 meter.
Para pendukung Jokowi yang berasal dari partai koalisi berjejer kiri dan kanan untuk menyambut kedatangan capres petahana tersebut.
"Saya sampai basah kuyub sampai ke sini karena antusias warga Depok," kata Jokowi ketika memberikan sambutan.
Jokowi menilai melihat semangat dan militansi warga Depok ini, tentunya bisa meraih suara di atas 60 persen.
"Jangan sampai sudah semangat begini tidak dapat meraih suara banyak, masih ada waktu enam hari lagi," katanya.
Jokowi mengungkapkan hasil survei perolehan suara menyebutkan hasilnya masih "fifty-fifty" yaitu sama-sama memperoleh 46 persen.
"Ini artinya untuk meraih kemenangan bukan suatu yang sulit," ujarnya.
Jokowi mengingatkan kepada ketua partai setempat dan akan meneleponnya setelah 17 April 2019 untuk menanyakan perolehan suara.
"Jangan sampai seperti 2014 kita kalah padahal kita sudah kerja keras disini," katanya.
Pewarta: Feru Lantara
Editor: Yuniardi Ferdinand
Copyright © ANTARA 2019
Editor: Yuniardi Ferdinand
Copyright © ANTARA 2019