Relawan Beta Jokowi Tual-Malra deklarasi terbuka

Pemuda pemudi relawan Jokowi-Ma'ruf Amin wilayah Tual Malra sudah terbentuk beberapa bulan lalu, dan hari ini baru kita lakukan aksi dalam bentuk deklarasi tanpa melibatkan Parpol mana pun, jadi murni dari pemuda pemudi pendukung pasangan 01

Langgur (ANTARA) - Pemuda pemudi yang tergabung dalam relawan Beta Jokowi yang mendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin, wilayah Kota Tual dan Kabupaten Maluku Tenggara melaksanakan deklarasi terbuka bertajuk "Rabu Putih" di seputaran taman Watdek Langgur, Sabtu.

Deklarasi terbuka yang dilakukan oleh pemuda pemudi relawan Jokowi-Ma'ruf yang berjumlah kurang lebih 100 orang tersebut, mendapat perhatian masyarakat yang lalu lalang melintasi jalan di depan taman tersebut.

Ketua koordinator deklarasi, Abas Wahid Rabrusun kepada awak media usai deklarasi menyampaikan, deklarasi ini tidak termotivasi oleh apa pun dan bertujuan melakukan sesuatu yang baik bagi bangsa dan negara ke depan.

"Pemuda pemudi relawan Jokowi-Ma'ruf Amin wilayah Tual Malra sudah terbentuk beberapa bulan lalu, dan hari ini baru kita lakukan aksi dalam bentuk deklarasi tanpa melibatkan Parpol mana pun, jadi murni dari pemuda pemudi pendukung pasangan 01," ucapnya.

Deklarasi itu, kata dia, tidak dilakukan begitu saja, namun sudah melalui proses pengkajian terhadap pasangan calon presiden dan wakil presiden saat ini.

"Kami melihat sosok Jokowi bukan sebagai seorang politisi, kami melihatnya sebagai pemimpin bangsa yang baik, yang nantinya akan terus memberikan yang terbaik jika terpilih kembali untuk memimpin bangsa ini," ujar Abas.

"Kami juga melihat apa yang telah dilakukan Joko Widodo merupakan bukti nyata pemerataan pembangunan Negara ini, yang bukan hanya untuk wilayah barat namun hingga ke wilayah timur Indonesia," katanya, menambahkan.

Isi deklarasi yang dilakukan Relawan Beta Jokowi di antaranya mengajak masyarakat Tual dan Malra menjaga stabilitas keamanan jelang Pemilu 2019, mengajak masyarakat memerangi hoaks, ujaran kebencian, dan menciptakan kesejukan jelang Pemilu.