Jakarta (ANTARA) - Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak, menyebut dalam mempersiapkan debat keempat tim BPN justru banyak diajari oleh Prabowo.
“Temanya Prabowo banget, kita yang diajari oleh Prabowo,” kata Dahnil dalam Konferensi Pers Debat Keempat Capres Pemilu 2019 di Hotel Shangri-La Jakarta, Sabtu malam setelah debat capres usai.
Menurut Dahnil, selama persiapan debat keempat dilakukan, Prabowo tidak banyak mendapatkan materi briefing dari timnya.
Dahnil menilai selama ini Prabowo sudah banyak bergelut bahkan selama kariernya banyak bergerak di bidang pertahanan dan keamanan.
“Jadi (Prabowo) tidak mengkonsumsi briefing yahg berlebihan. Ini lebih banyak gagasan beliau,” katanya.
Dahnil menilai selama debat, Prabowo lebih banyak menyampaikan perspektif yang bukan sekadar tentang pertahanan keamanan namun juga bidang pendukungnya yang lain.
“Tidak berhenti dalam perspektif militer tapi juga ketahanan pangan,” katanya.
Ia berpendapat hal itu sekaligus menunjukkan visi Prabowo yang juga memaknai bahwa pangan penting menjadi simbol ketahanan dan keamanan di Tanah Air.
Dahnil bersama Direktur Materi Debat BPN Sudirman Said dan mantan Kepala Staf Umum (Kasum) TNI, Letjen (Pur) JS Suryo Prabowo hadir dalam jumpa pers setelah debat.
Sementara dari kubu capres nomor urut 01 tampak hadir dalam jumpa pers yakni Ketua Harian TKN, Moeldoko, Yenny Wahid, dan Emil Dardak.
Baca juga: Nobar debat capres matikan lampu saat Earth Hour
Baca juga: Surya Paloh sebut dua Capres pikirkan Indonesia ke arah lebih baik
“Temanya Prabowo banget, kita yang diajari oleh Prabowo,” kata Dahnil dalam Konferensi Pers Debat Keempat Capres Pemilu 2019 di Hotel Shangri-La Jakarta, Sabtu malam setelah debat capres usai.
Menurut Dahnil, selama persiapan debat keempat dilakukan, Prabowo tidak banyak mendapatkan materi briefing dari timnya.
Dahnil menilai selama ini Prabowo sudah banyak bergelut bahkan selama kariernya banyak bergerak di bidang pertahanan dan keamanan.
“Jadi (Prabowo) tidak mengkonsumsi briefing yahg berlebihan. Ini lebih banyak gagasan beliau,” katanya.
Dahnil menilai selama debat, Prabowo lebih banyak menyampaikan perspektif yang bukan sekadar tentang pertahanan keamanan namun juga bidang pendukungnya yang lain.
“Tidak berhenti dalam perspektif militer tapi juga ketahanan pangan,” katanya.
Ia berpendapat hal itu sekaligus menunjukkan visi Prabowo yang juga memaknai bahwa pangan penting menjadi simbol ketahanan dan keamanan di Tanah Air.
Dahnil bersama Direktur Materi Debat BPN Sudirman Said dan mantan Kepala Staf Umum (Kasum) TNI, Letjen (Pur) JS Suryo Prabowo hadir dalam jumpa pers setelah debat.
Sementara dari kubu capres nomor urut 01 tampak hadir dalam jumpa pers yakni Ketua Harian TKN, Moeldoko, Yenny Wahid, dan Emil Dardak.
Baca juga: Nobar debat capres matikan lampu saat Earth Hour
Baca juga: Surya Paloh sebut dua Capres pikirkan Indonesia ke arah lebih baik
Pewarta: Hanni Sofia
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2019
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2019