Palembang (ANTARA) - Komunitas Bela Indonesia (KBI) Sumatera Selatan menggelar dialog kebangsaan di Palembang, Sabtu, untuk menghimpun masukan masyarakat mewujudkan suksesnya Pemilu 17 April 2019.
Dalam rangka ikut mensosialisasikan Pemilu 2019, KBI Sumatera Selatan berinisiatif mengadakan kegiatan yang diberi nama Dialog Kebangsaan dengan tema “Indonesia Pilih Pancasila”, kata Ketua Penyelenggara Dialog Kebangsaan Indonesia Pilih Pancasila, Jeane Fitria, di Palembang, Sabtu.
Pesta demokrasi rakyat tahun ini berbeda dengan sebelumnya karena digelar serentak pemilihan anggota legislatif dengan presiden/wapres.
Dengan dialog bersama 300 peserta dari berbagai komunitas dan lembaga yang ada di Kota Palembang, diharapkan diperoleh masukan untuk mewujudkan Pemilu 2019 yang aman, damai, dan lancar serta diperoleh solusi menyelesaikan berbagai persoalan bangsa.
Kegiatan tersebut menghadirkan beberapa narasumber di antaranya Hepri Yadi (anggota KPU Sumatera Selatan), Syamsul Alwi (Kordiv Penyelesaian Sengketa Bawaslu Sumatera Selatan), Letnan Kolonel Infantri Honi Havana (Komandan Kodim 0418/Palembang), dan RA Anita Noeringhati (Ketua Kaukus Perempuan dan Politik Perempuan Indonesia), katanya.
Dia menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan bentuk kepedulian dari kawan-kawan Komunitas Bela Indonesia untuk berkontribusi mewujudkan Pemilu serentak 17 April 2019 yang damai, sejuk, aman, tanpa ujaran kebencian dan hoaks.
"Kami berharap, kegiatan ini juga dapat meningkatkan semangat kebangsaan dan memperkuat jati diri sebagai bangsa Indonesia berdasarkan Pancasila, karena Pancasila adalah pemersatu rakyat yang harus dihayati bersama dan diamalkan," ujarnya.
Dalam rangka ikut mensosialisasikan Pemilu 2019, KBI Sumatera Selatan berinisiatif mengadakan kegiatan yang diberi nama Dialog Kebangsaan dengan tema “Indonesia Pilih Pancasila”, kata Ketua Penyelenggara Dialog Kebangsaan Indonesia Pilih Pancasila, Jeane Fitria, di Palembang, Sabtu.
Pesta demokrasi rakyat tahun ini berbeda dengan sebelumnya karena digelar serentak pemilihan anggota legislatif dengan presiden/wapres.
Dengan dialog bersama 300 peserta dari berbagai komunitas dan lembaga yang ada di Kota Palembang, diharapkan diperoleh masukan untuk mewujudkan Pemilu 2019 yang aman, damai, dan lancar serta diperoleh solusi menyelesaikan berbagai persoalan bangsa.
Kegiatan tersebut menghadirkan beberapa narasumber di antaranya Hepri Yadi (anggota KPU Sumatera Selatan), Syamsul Alwi (Kordiv Penyelesaian Sengketa Bawaslu Sumatera Selatan), Letnan Kolonel Infantri Honi Havana (Komandan Kodim 0418/Palembang), dan RA Anita Noeringhati (Ketua Kaukus Perempuan dan Politik Perempuan Indonesia), katanya.
Dia menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan bentuk kepedulian dari kawan-kawan Komunitas Bela Indonesia untuk berkontribusi mewujudkan Pemilu serentak 17 April 2019 yang damai, sejuk, aman, tanpa ujaran kebencian dan hoaks.
"Kami berharap, kegiatan ini juga dapat meningkatkan semangat kebangsaan dan memperkuat jati diri sebagai bangsa Indonesia berdasarkan Pancasila, karena Pancasila adalah pemersatu rakyat yang harus dihayati bersama dan diamalkan," ujarnya.
Pewarta: Yudi Abdullah
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2019
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2019