Banten (ANTARA News) - Calon wakil presiden, KH Ma'ruf Amin, mengajak seluruh pihak untuk membangun bangsa secara jujur, tanpa menyebar fitnah dan hoaks.
"Kita bangun bangsa dengan jujur, jangan ada dusta di antara kita, jangan ada fitnah di antara kita, jangan ada hoaks di antara kita," ujar dia, saat menghadiri silaturahmi akbar Banten Bersatu, di Banten, Minggu.
Ia pun menyerukan kepada seluruh warga Banten agar tidak serta merta memercayai informasi yang diterima, lantaran belakangan banyak hoaks yang terjadi.
"Kita jangan percaya hoaks, setiap berita yang kita terima dicek dulu," ujar ulama senior berusia 72 tahun itu.
Dalam acara yang dihadiri puluhan ribu santri, ulama, dan masyarakat Banten itu, dia juga mengajak seluruh warga Banten untuk selalu membela dan mengawal NKRI.
Ia menekankan Indonesia harus berdiri tegak, kuat, tidak boleh bubar, dan tidak boleh punah.
"Punah kayak binatang purba saja, memangnya Indonesia dinosaurus apa. Indonesia ini hasil perjuangan makanya saya menyatakan bahwa NKRI harga mati, shalawat sampai mati, dan tobat sebelum mati," ujar dia.
Putra Banten itu menegaskan, siapapun yang berupaya menghancurkan NKRI akan berhadapan dengan rakyat Banten.
"Kita bangun bangsa dengan jujur, jangan ada dusta di antara kita, jangan ada fitnah di antara kita, jangan ada hoaks di antara kita," ujar dia, saat menghadiri silaturahmi akbar Banten Bersatu, di Banten, Minggu.
Ia pun menyerukan kepada seluruh warga Banten agar tidak serta merta memercayai informasi yang diterima, lantaran belakangan banyak hoaks yang terjadi.
"Kita jangan percaya hoaks, setiap berita yang kita terima dicek dulu," ujar ulama senior berusia 72 tahun itu.
Dalam acara yang dihadiri puluhan ribu santri, ulama, dan masyarakat Banten itu, dia juga mengajak seluruh warga Banten untuk selalu membela dan mengawal NKRI.
Ia menekankan Indonesia harus berdiri tegak, kuat, tidak boleh bubar, dan tidak boleh punah.
"Punah kayak binatang purba saja, memangnya Indonesia dinosaurus apa. Indonesia ini hasil perjuangan makanya saya menyatakan bahwa NKRI harga mati, shalawat sampai mati, dan tobat sebelum mati," ujar dia.
Putra Banten itu menegaskan, siapapun yang berupaya menghancurkan NKRI akan berhadapan dengan rakyat Banten.
Pewarta: Rangga Jingga
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2019
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2019