Jakarta (ANTARA News) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI dan tim sukses kedua pasangan calon sepakat menunjuk Tomy Tjokro dan Anisha Dasuki menjadi moderator dalam debat calon presiden kedua pada 17 Februari 2017.
Keduanya disepakati oleh tim sukses pasangan kedua calon presiden dalam rapat bersama yang digelar KPU di Jakarta, Jumat.
"Kami tetap akan mengunakan pola dua moderator, pertama Tomy Tjokro dan Anisa Dasuki. Tapi, kami akan menghubungi yang bersangkutan terlebih dahulu, kalau yang bersangkutan bersedia jalan, tapi kalau tidak batal. Usulan yang kita telah sepakati tadi," kata Ketua KPU Arief Budiman.
Sebelumnya, sempat muncul wacana menggunakan satu moderator mengingat dalam debat kedua tersebut, hanya pasangan calon presiden yang akan berdebat.
Menurut Arief, kesepakatan tersebut sesuai dengan UU Pemilu bahwa moderator debat harus mendapatkan persetujuan dari masing-masing pasangan calon.
Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional Prabowo - Sandiaga, Priyo Budi Santoso mengatakan, kedua presenter tersebut memiliki rekam jejak pernah menjadi moderator dalam debat di sejumlah pilkada.
Tommy Tjokro presenter yang pernah berkiprah di sejumlah TV. Mengawali karirnya di Metro TV, kemudian berpindah ke Bloomberg TV Indonesia, kemudian ke MNC World News Inews dan RCTI. Tommy pernah menjadi moderator debat Pemilihan Gubernur Jateng 2018.
Sementara Anisha Dasuki merupakan presenter INews TV dan pernah menjadi moderator debat di sejumlah pilkada, yakni Pemilihan Gubernur NTT, Pemilihan Bupati Morowali, Pemilihan Gubernur Jawa Barat dan Pemilihan Gubernur Jawa Timur.
Baca juga: Perludem usulkan moderator debat dapat dalami jawaban capres-cawapres
Baca juga: Ma'ruf Amin setuju Najwa Shihab jadi moderator debat capres kedua
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2019