Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden Jusuf Kalla, sekaligus Ketua Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meminta partai koalisi dan para calon anggota legislatif meningkatkan koordinasi dalam melaksanakan kampanye untuk pemenangan pasangan capres-cawapres tersebut.
"Tetap dibutuhkan yang paling penting koordinasi, koordinasi antara partai dengan caleg-nya. jadi bagaimana menyinkronkan pemilihan legislatif dengan pilpresnya, itu jadi perhatian kita," kata Wapres JK usai memimpin rapat di kediaman pribadinya di kawasan Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan, Senin malam.
JK mengatakan setelah dua bulan terakhir menjalani masa kampanye Pilpres 2019, koordinasi antara TKN dan tim kampanye daerah juga harus menjadi perhatian.
Pemaparan keberhasilan program kerja pemerintahan Jokowi-JK bisa digunakan sebagai bahan kampanye, dan sebaiknya disesuaikan dengan program kampanye untuk Jokowi-ma'ruf, jelas Kalla. Pelaksanaan kampanye secara positif juga harus tetap dilakukan oleh seluruh jajaran tim sukses Jokowi-Ma'ruf.
"Kampanye yang dilakukan harus yang sehat, mengemukakan tentang apa yang akan dilaksanakan oleh Pemerintah apabila menang di masa yang akan datang, apa yang telah dilakukan, harus sinkron secara keseluruhan," jelasnya.
Rapat koordinasi TKN pasangan Jokowi-Ma'ruf berlangsung mulai pukul 19.30 WIB dan berakhir pukul 21.45 WIB, dengan dihadiri antara lain Ketua Umum PPP Romahurmuziy, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ketua TKN Erick Thohir, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, dan politikus senior Partai Golkar Akbar Tandjung.
Pilpres 2019 diikuti dua pasangan calon presiden, yaitu nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin dan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Baca juga: JK pimpin rapat TKN Jokowi-Ma'ruf di Dharmawangsa
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018