pemilu.antaranews.com
HITUNG CEPAT
PEMILU PRESIDEN 2024
25.55%
57.81%
16.62%
25.34%
58.08%
16.58%
25.06%
59.08%
15.86%
24.77%
59.19%
16.04%

Prabowo hadiri deklarasi "Koppasandi"

Rutan Salemba sudah terima logistik Pemilu 2024
Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto menghadiri deklarasi Komando Ulama Pemenangan Prabowo-Sandi (Koppasandi) yang berlangsung di GOR Sumantri Brodjonegoro, Jakarta, Minggu (04/11/2018 pagi. (ANTARA FOTO/Imam Budilaksono)
Koppasandi akan bersinergi dengan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi dalam memenangkan Pemilu Presiden 2019
Jakarta (ANTARA News) - Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto menghadiri deklarasi Komando Ulama Pemenangan Prabowo-Sandi (Koppasandi) yang berlangsung di GOR Sumantri Brodjonegoro, Jakarta, Minggu pagi.

Prabowo tiba di lokasi sekitar pukul 9.20 WIB.

Komandan Jenderal Koppasandi, Abdul Rasyid Abdullah Syafi'i mengatakan Koppasandi akan fokus bekerja dan mengajak umat Islam beserta eksponen gerakan 411 dan 212 untuk memenangkan Prabowo-Sandi.
Menurut dia, anggota Koppasandi akan menjadikan tiap rumahnya sebagai posko pemenangan dan menjadi "mata-telinga" Prabowo-Sandi di tiap tempat pemungutan suara (TPS).

Dia juga menegaskan Koppasandi akan bersinergi dengan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi dalam memenangkan Pemilu Presiden 2019.

Dalam acara deklarasi tersebut dihadiri beberapa tokoh agama dan pimpinan partai politik pengusung dan pendukung Prabowo-Sandi.

Antara lain Ketua DPP FPI Sobri Lubis, tokoh GNPF Ulama KH. Abdul Rasyid Abdullah Syafi'i, dan Sekjen Forum Umat Islam (FUI) Muhammad al Khaththath.  

Selain itu juga dihadiri Sekjen DPP PAN Eddy Soeparno, Sekjen Partai Berkarya Priyo Budi Santoso, Ketua Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi Djoko Santoso.

Baca juga: Prabowo Subianto bilang Sunan Ampel inspirasi masa depan Islam
Baca juga: Salah satu cucu pendiri NU gabung Prabowo-Sandi
Pewarta:
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2018
Bawaslu: Promosi pribadi caleg termasuk pelanggaran Sebelumnya

Bawaslu: Promosi pribadi caleg termasuk pelanggaran

Demokrat serahkan keputusan soal koalisi kepada Prabowo Selanjutnya

Demokrat serahkan keputusan soal koalisi kepada Prabowo