Tangerang (ANTARA) - Sejumlah akses menuju tempat pemungutan suara (TPS) di RW 020, Kelurahan Bencongan, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Banten, terendam banjir akibat hujan deras yang terjadi pada Rabu dini hari (14/02).
Adapun banjir setinggi 30 sampai 40 centimeter itu, telah merendam akses menuju ke TPS 109, 110, 111, dan 112. "Banjir terjadi sejak pukul 05.00 WIB, dimana banjir terjadi akibat hujan deras sejak pukul 03.00 dini hari," kata Ketua RW 020 Kelurahan Bencongan, Anwar Rivai, di Tangerang, Rabu.
Baca juga: BPBD DKI pantau dan jaga TPS untuk memastikan pemilu berjalan lancar
Ia menyebutkan, dalam hal ini setidaknya ada sekitar 100 kepala keluarga di pemukiman tersebut juga menjadi korban dari rendaman banjir itu.
Kendati demikian, sejak pukul 06.00 WIB, petugas KPPS sudah bersiaga di lokasi TPS sebagai mengamankan sejumlah logistik pemilu. "Akses jalannya yang terendam, tapi untuk lokasi pencoblosannya aman, tidak kebanjiran," ujarnya.
Baca juga: Bawaslu rekomendasi relokasi TPS terdampak banjir di Jakarta Utara
Ia juga mengungkapkan, untuk mendukung kelancaran pemilu, pihaknya menyiagakan satu unit perahu karet, yang lokasinya tak jauh dari TPS. Hal ini untuk menjemput para pemilih bilamana banjir sudah tidak bisa dilalui.
"Ada perahu karet, kemarin itu sumbangan dari salah satu caleg DPR. Kami siagakan menjemput warga untuk menyoblos, atau untuk evakuasi jika diperlukan," kata dia.
Baca juga: KPU Jakbar waspadai 50 TPS di lokasi rawan banjir
Sementara itu, Camat Kelapa Dua, Dadang Sudrajat, menyampaikan untuk lokasi keempat TPS tersebut saat ini sudah dilakukan pergeseran ke tempat lebih aman.
Dimana, lanjutnya, pemindahan TPS itu berada di dalam Gor Kutai. Lokasi itu dipilih karena lebih tinggi dari lokasi banjir. "Selain itu, beberapa TPS juga dilakukan ke sejumlah balai RW," katanya.
Baca juga: KPU NTB pindahkan TPS rawan banjir jelang pemilu 2024
Ia memastikan, dari ke empat TPS yang terdampak banjir tersebut dipastikan kondisinya dalam keadaan aman. Sehingga proses pemilihan pun tetap berjalan secara lancar.
"Sekarang sudah aman, proses pemilihan pun sudah berjalan. Jadi kita pastikan sudah tertangani dengan baik," kata dia.
Adapun banjir setinggi 30 sampai 40 centimeter itu, telah merendam akses menuju ke TPS 109, 110, 111, dan 112. "Banjir terjadi sejak pukul 05.00 WIB, dimana banjir terjadi akibat hujan deras sejak pukul 03.00 dini hari," kata Ketua RW 020 Kelurahan Bencongan, Anwar Rivai, di Tangerang, Rabu.
Baca juga: BPBD DKI pantau dan jaga TPS untuk memastikan pemilu berjalan lancar
Ia menyebutkan, dalam hal ini setidaknya ada sekitar 100 kepala keluarga di pemukiman tersebut juga menjadi korban dari rendaman banjir itu.
Kendati demikian, sejak pukul 06.00 WIB, petugas KPPS sudah bersiaga di lokasi TPS sebagai mengamankan sejumlah logistik pemilu. "Akses jalannya yang terendam, tapi untuk lokasi pencoblosannya aman, tidak kebanjiran," ujarnya.
Baca juga: Bawaslu rekomendasi relokasi TPS terdampak banjir di Jakarta Utara
Ia juga mengungkapkan, untuk mendukung kelancaran pemilu, pihaknya menyiagakan satu unit perahu karet, yang lokasinya tak jauh dari TPS. Hal ini untuk menjemput para pemilih bilamana banjir sudah tidak bisa dilalui.
"Ada perahu karet, kemarin itu sumbangan dari salah satu caleg DPR. Kami siagakan menjemput warga untuk menyoblos, atau untuk evakuasi jika diperlukan," kata dia.
Baca juga: KPU Jakbar waspadai 50 TPS di lokasi rawan banjir
Sementara itu, Camat Kelapa Dua, Dadang Sudrajat, menyampaikan untuk lokasi keempat TPS tersebut saat ini sudah dilakukan pergeseran ke tempat lebih aman.
Dimana, lanjutnya, pemindahan TPS itu berada di dalam Gor Kutai. Lokasi itu dipilih karena lebih tinggi dari lokasi banjir. "Selain itu, beberapa TPS juga dilakukan ke sejumlah balai RW," katanya.
Baca juga: KPU NTB pindahkan TPS rawan banjir jelang pemilu 2024
Ia memastikan, dari ke empat TPS yang terdampak banjir tersebut dipastikan kondisinya dalam keadaan aman. Sehingga proses pemilihan pun tetap berjalan secara lancar.
"Sekarang sudah aman, proses pemilihan pun sudah berjalan. Jadi kita pastikan sudah tertangani dengan baik," kata dia.
Pewarta: Azmi Syamsul Ma'arif
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2024
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2024
