Jakarta (ANTARA) - Posko Bersama Pemilu 2024 di Jakarta Pusat yang berada di Ruang Serbaguna Besar, Gedung Blok A, Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, resmi beroperasi sejak 9 Januari hingga 29 Februari 2024.
Peluncuran Posko Bersama Pemilu 2024 ini dilaksanakan secara serentak oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di lima wilayah kota dan satu kabupaten.
"Posko ini nantinya dijadikan tempat sosialisasi dan pemantauan pemilu," kata Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Chaidir pada peluncuran di Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Selasa.
Tugas ini merupakan tugas secara kolektif bersama baik tokoh masyarakat, petugas penyelenggara Pemilu, unsur dari masing-masing partai politik dan tim pemenangan. Selain itu unsur pemerintahan daerah dalam menciptakan pemilu yang lancar dan damai.
Chaidir menjelaskan, posko ini dapat menginventarisasi persoalan yang berkaitan dengan pemilu, memberikan saran penyelesaian persoalan, serta melaporkan informasi pelaksanaan tahapan pemilu secara berjenjang.
Baca juga: KPU DKI kerahkan 1.261 pekerja sortir dan lipat surat suara pemilu
Baca juga: KPU DKI ingatkan pemilih cek nama dalam DPT saat urus pindah memilih
Ia berharap seluruh perangkat pemerintah dan tim pemenangan dapat mewujudkan Pemilu yang harmonis, terutama di wilayah Jakarta Pusat.
Kepala Suku Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Jakarta Pusat Rachmat Hidayat menambahkan bahwa posko beraktivitas mulai pukul 08.00 WIB hingga 16.00 WIB dan tidak hanya pada hari kerja, tetapi juga akhir pekan.
"Hari ini posko bersama resmi dibuka dari tanggal 9 Januari hingga 29 Februari 2024. Pada hari Sabtu-Minggu juga tetap buka, kemungkinan jika ada tanggal merah kita juga tetap masuk," kata Rachmat.
Rachmat menjelaskan Forum Koordinasi Pimpinan Kota (Forkopimko) akan mengkoordinasikan jadwal siaga bergilir yang melibatkan KPU, Bawaslu, perwakilan dari DPC partai politik, perwakilan dari Ketua Tim Pemenangan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden, Kodim, Polres hingga Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat.
Ia juga berharap masyarakat dapat berpartisipasi aktif untuk menyalurkan hak suaranya ke TPS pada 14 Februari mendatang.
Baca juga: Persiapan Pilgub 2024, KPU DKI terus berkoordinasi dengan pemprov
Baca juga: Bawaslu DKI: Rekomendasi kasus Gibran telah disampaikan ke Pemprov
Peluncuran Posko Bersama Pemilu 2024 ini dilaksanakan secara serentak oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di lima wilayah kota dan satu kabupaten.
"Posko ini nantinya dijadikan tempat sosialisasi dan pemantauan pemilu," kata Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Chaidir pada peluncuran di Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Selasa.
Tugas ini merupakan tugas secara kolektif bersama baik tokoh masyarakat, petugas penyelenggara Pemilu, unsur dari masing-masing partai politik dan tim pemenangan. Selain itu unsur pemerintahan daerah dalam menciptakan pemilu yang lancar dan damai.
Chaidir menjelaskan, posko ini dapat menginventarisasi persoalan yang berkaitan dengan pemilu, memberikan saran penyelesaian persoalan, serta melaporkan informasi pelaksanaan tahapan pemilu secara berjenjang.
Baca juga: KPU DKI kerahkan 1.261 pekerja sortir dan lipat surat suara pemilu
Baca juga: KPU DKI ingatkan pemilih cek nama dalam DPT saat urus pindah memilih
Ia berharap seluruh perangkat pemerintah dan tim pemenangan dapat mewujudkan Pemilu yang harmonis, terutama di wilayah Jakarta Pusat.
Kepala Suku Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Jakarta Pusat Rachmat Hidayat menambahkan bahwa posko beraktivitas mulai pukul 08.00 WIB hingga 16.00 WIB dan tidak hanya pada hari kerja, tetapi juga akhir pekan.
"Hari ini posko bersama resmi dibuka dari tanggal 9 Januari hingga 29 Februari 2024. Pada hari Sabtu-Minggu juga tetap buka, kemungkinan jika ada tanggal merah kita juga tetap masuk," kata Rachmat.
Rachmat menjelaskan Forum Koordinasi Pimpinan Kota (Forkopimko) akan mengkoordinasikan jadwal siaga bergilir yang melibatkan KPU, Bawaslu, perwakilan dari DPC partai politik, perwakilan dari Ketua Tim Pemenangan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden, Kodim, Polres hingga Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat.
Ia juga berharap masyarakat dapat berpartisipasi aktif untuk menyalurkan hak suaranya ke TPS pada 14 Februari mendatang.
Baca juga: Persiapan Pilgub 2024, KPU DKI terus berkoordinasi dengan pemprov
Baca juga: Bawaslu DKI: Rekomendasi kasus Gibran telah disampaikan ke Pemprov
Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024