Jakarta (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta mengerahkan sebanyak 1.261 pekerja sortir dan lipat surat suara untuk mempercepat persiapan logistik Pemilu 2024.
"Sampai hari ini jumlah pekerja sortir lipat surat suara 1.261 orang," kata Kepala Divisi Perencanaan dan Logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta Nelvia Gustina saat dihubungi di Jakarta, Selasa.
Nelvia menuturkan banyaknya jumlah pekerja penyortiran dan pelipatan kertas suara ini demi mengejar target penyelesaian, yakni 25 Januari 2024. Namun tidak menutupi kemungkinan target waktu itu lebih dipercepat.
Pihaknya memastikan waktu percepatan penyelesaian sortir dan lipat ini dengan terus berkoordinasi bersama KPU yang ada di wilayah kota maupun kabupaten di Provinsi DKI Jakarta.
"Targetnya sortir-lipat surat suara selesai di 25 Januari tetapi kami sedang mengupayakan untuk mempercepat waktu penyelesaian sebelum tanggal ini," katanya.
Demi mendukung percepatan sortir dan lipat kertas surat suara, KPU DKI juga sedang mengupayakan menambah jumlah pekerja.
Baca juga: KPU DKI ingatkan batas urus pindah pemilih berakhir pada 15 Januari
Baca juga: KPU DKI siapkan petugas untuk dampingi pemilih disabilitas mental
Namun, hingga kini pihaknya masih mendiskusikan dalam rapat sekaligus mendata jumlah yang dibutuhkan dari setiap wilayah kota maupun kabupaten di DKI Jakarta. "Kami sedang evaluasi karena pekerja sortir lipat ini berbeda-beda kecepatannya," katanya.
Nelvia mengatakan, hingga saat ini belum ada kertas surat suara yang sudah didistribusikan kepada Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) lantaran masih di dalam gudang yang dikelola KPU kota maupun kabupaten.
KPU DKI Jakarta per 2 Januari 2024 sudah menerima sebanyak 14,9 juta surat suara DPR dan DPRD DKI untuk Pemilu 2024.
Sebelumnya, KPU DKI Jakarta telah melakukan penyortiran dan pelipatan sebanyak 1,4 juta kertas surat suara DPR dan DPRD DKI Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
"Per 2 Januari 2024 total surat suara yang sudah mulai disortir sebanyak 1.496.486 surat suara ke beberapa wilayah DKI Jakarta," katanya.
"Sampai hari ini jumlah pekerja sortir lipat surat suara 1.261 orang," kata Kepala Divisi Perencanaan dan Logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta Nelvia Gustina saat dihubungi di Jakarta, Selasa.
Nelvia menuturkan banyaknya jumlah pekerja penyortiran dan pelipatan kertas suara ini demi mengejar target penyelesaian, yakni 25 Januari 2024. Namun tidak menutupi kemungkinan target waktu itu lebih dipercepat.
Pihaknya memastikan waktu percepatan penyelesaian sortir dan lipat ini dengan terus berkoordinasi bersama KPU yang ada di wilayah kota maupun kabupaten di Provinsi DKI Jakarta.
"Targetnya sortir-lipat surat suara selesai di 25 Januari tetapi kami sedang mengupayakan untuk mempercepat waktu penyelesaian sebelum tanggal ini," katanya.
Demi mendukung percepatan sortir dan lipat kertas surat suara, KPU DKI juga sedang mengupayakan menambah jumlah pekerja.
Baca juga: KPU DKI ingatkan batas urus pindah pemilih berakhir pada 15 Januari
Baca juga: KPU DKI siapkan petugas untuk dampingi pemilih disabilitas mental
Namun, hingga kini pihaknya masih mendiskusikan dalam rapat sekaligus mendata jumlah yang dibutuhkan dari setiap wilayah kota maupun kabupaten di DKI Jakarta. "Kami sedang evaluasi karena pekerja sortir lipat ini berbeda-beda kecepatannya," katanya.
Nelvia mengatakan, hingga saat ini belum ada kertas surat suara yang sudah didistribusikan kepada Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) lantaran masih di dalam gudang yang dikelola KPU kota maupun kabupaten.
KPU DKI Jakarta per 2 Januari 2024 sudah menerima sebanyak 14,9 juta surat suara DPR dan DPRD DKI untuk Pemilu 2024.
Sebelumnya, KPU DKI Jakarta telah melakukan penyortiran dan pelipatan sebanyak 1,4 juta kertas surat suara DPR dan DPRD DKI Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
"Per 2 Januari 2024 total surat suara yang sudah mulai disortir sebanyak 1.496.486 surat suara ke beberapa wilayah DKI Jakarta," katanya.
Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024