Survei ASI: Elektabilitas Prabowo-Gibran peringkat satu di Pulau Jawa

Delapan parpol penuhi ambang batas parlemen, PDIP suara terbanyak
Direktur Eksekutif ASI Ali Rif'an saat memaparkan hasil survei ASI bertajuk Peta Elektoral Pilpres 2024 di Cikini, Jakarta Pusat, Senin. ANTARA/Hendri Sukma Indrawan
Sementara yang mengatakan masih dapat berubah atau 'swing voters' 44,0 persen dan 'undecided voters' 7,4 persen
Jakarta (ANTARA) - Hasil survei dari Lembaga Arus Survei Indonesia (ASI) mengungkapkan bahwa pasangan calon presiden (capres) Prabowo Subianto dan calon wakil presiden (cawapres) Gibran Rakabuming Raka berada di posisi pertama dalam survei elektabilitas atau keterpilihan di Pulau Jawa dengan 34,2 persen.
 
"Terkait elektabilitas 3 pasangan capres-cawapres 2024, Prabowo-Gibran memiliki 34,2 persen. Peringkat kedua ditempati Ganjar Pranowo-Mahfud Md dengan elektabilitas 30,7 persen dan disusul Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan raihan elektabilitas 26,3 persen," kata Direktur Eksekutif ASI Ali Rif'an dalam rilis survei ASI bertajuk Peta Elektoral Pilpres 2024 di Cikini, Jakarta Pusat, Senin.
 
Survei dilaksanakan pada 28 November hingga 5 Desember 2023 di Pulau Jawa yang meliputi Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur. Survei dilakukan secara tatap muka dengan metode penarikan sampel multistage random sampling.
 
Dalam survei ini melibatkan 1.200 responden. Margin of error mencapai +- 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Baca juga: Survei Kompas: Prabowo-Gibran unggul, tetapi pilpres tak satu putaran

Baca juga: DEEP minta pendanaan lembaga survei diaudit
 
Ali Rif'an kemudian menjelaskan alasan melakukan survei secara khusus dilakukan di Pulau Jawa. Ia mengatakan bahwa setengah pemilih di Pemilu 2024 berada di Pulau Jawa.
 
"Kenapa survei dilakukan di Pulau Jawa? Secara demografi data KPU mengatakan 56 persen pemilih ada di Pulau Jawa. Pemilih orang Jawa menyebar di seluruh Indonesia," jelasnya.
 
Dalam survei ini terdapat pemilih yang tidak tahu/tidak jawab dengan angka 8,7 persen. Survei ASI ini juga menangkap temuan pemilih yang tidak akan mengubah pilihan capres-cawapres atau strong voters di angka 48,6 persen
 
"Sementara yang mengatakan masih dapat berubah atau swing voters 44,0 persen dan undecided voters 7,4 persen," ujar Ali.

Baca juga: Survei LPI: Elektabilitas Ganjar-Mahfud unggul usai putusan MKMK
 
Survei ASI juga menjelaskan alasan pemilih di Pulau Jawa menentukan suara di Pilpres 2024. Faktor pertama berupa program kerja dengan angka 30,7 persen. Faktor yang juga berpengaruh secara urutan masing-masing berkarakter jujur dan dapat dipercaya sebesar 19,5 persen, berpengalaman di pemerintahan 10,6 persen, cerdas 8,0 persen, dan peduli dengan rakyat 7,9 persen.
 
Ali mengatakan temuan survei tersebut menunjukkan ceruk suara di Pulau Jawa masih dapat diperebutkan. Ia menilai tidak ada pasangan capres-cawapres yang mendominasi di Pulau Jawa.
Pewarta:
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2023
Anies sebut "entrepreneur" mitra tingkatkan kesejahteraan Sebelumnya

Anies sebut "entrepreneur" mitra tingkatkan kesejahteraan

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS Selanjutnya

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS