Pemkab Sleman deklarasi Kampanye Damai Pemilu 2024

Ini kata KPU DKI bagi pemilih sebelum ke TPS pada Rabu
Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa saat memimpin Deklarasi Kampanye Damai Pemilu 2024 di Kabupaten Sleman, Yogyakarta, Selasa (21/11/2023). (ANTARA/HO-Bagian Prokopim Setda Sleman)
Sleman (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Selasa, menyelenggarakan Deklarasi Kampanye Damai Pemilu 2024.

Deklarasi dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa dengan didampingi jajaran Forkopimda Sleman dan diikuti oleh seluruh perwakilan partai politik (parpol) dan organisasi kemasyarakatan (ormas) di Kabupaten Sleman.

Danang Maharsa mengatakan kegiatan itu sebagai bentuk komitmen bersama untuk menyelenggarakan kampanye damai pada Pemilu Serentak 2024.

"Dengan adanya deklarasi ini, diharapkan pelaksanaan kampanye Pemilu 2024 di Sleman dapat berlangsung dengan damai, lancar, aman, dan tertib," kata Danang.

Dengan adanya deklarasi kampanye damai tersebut, dia juga berharap dapat terbentuk komitmen dari partai politik untuk tidak melakukan pelanggaran-pelanggaran kampanye dalam mewujudkan Pemilu 2024 yang bersih dan berintegritas.

"Masyarakat juga kami imbau agar dapat bersikap bijak dalam melaksanakan kampanye. Sehingga, masyarakat Sleman tidak mudah terpancing provokasi yang dilakukan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab," jelas Danang.

Untuk mencapai hal itu, Danang mengajak seluruh peserta agar meningkatkan sinergi guna menyukseskan pesta demokrasi lima tahunan di Indonesia.

"Mari kita tingkatkan koordinasi, kolaborasi, dan sinergi; sehingga seluruh tahapan Pemilu 2024 dapat berjalan dengan baik dan lancar, yang pada akhirnya akan menghasilkan pemilu yang berkualitas," katanya.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Kesbangpol Kabupaten Sleman Indra Darmawan mengatakan deklarasi tersebut mengundang Forkopimda, KPU, Bawaslu, perwakilan parpol, perwakilan organisasi perangkat daerah (OPD), hingga ormas keagamaan di Kabupaten Sleman.

Dengan kehadiran berbagai elemen masyarakat tersebut, kata Indra, diharapkan deklarasi itu dapat mewujudkan pemilu yang jujur dan adil.

"Di samping menyukseskan Pemilu Serentak 2024, agenda ini kami harapkan dapat menjadi upaya untuk mewujudkan pemilu yang jujur, adil, aman, tertib, dan jauh dari SARA," ujar Indra.

Dengan keterlibatan perwakilan parpol dan unsur masyarakat, Indra berharap dapat memperkuat komitmen untuk menjaga situasi kondusif di Kabupaten Sleman selama dan setelah Pemilu Serentak 2024.
Pewarta:
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2023
Pemilu didorong kedepankan anti kekerasan dan diskriminasi perempuan Sebelumnya

Pemilu didorong kedepankan anti kekerasan dan diskriminasi perempuan

KPU Kabupaten Boyolali fasilitasi pengguna kursi roda di simulasi pemungutan suara Pilkada 2024 Selanjutnya

KPU Kabupaten Boyolali fasilitasi pengguna kursi roda di simulasi pemungutan suara Pilkada 2024