Akabri angkatan 90 deklarasikan pemilu damai 2024 di Papua Barat Daya

Delapan parpol penuhi ambang batas parlemen, PDIP suara terbanyak
Kapolda Papua Barat Daya dan jajarannya pose bersama dengan penyelenggara pemilu, partai politik dan masyarakat usai menandatangi deklarasi pemilu damai 2024 di Alun-alun Aimas, Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, Sabtu (28/10/2023). ANTARA/Yuvensius Lasa Banafanu/am.
"Jadi kita ambil janji dan komitmen bersama supaya memastikan pemilu itu berlangsung damai dan aman di wilayah Papua Barat Daya dan Papua Barat,"
Sorong (ANTARA) - Alumni Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Akabri) angkatan 90 yang terdiri dari TNI/Polri mendeklarasikan pemilu damai 2024 di Provinsi Papua Barat Daya yang ditandai dengan membangun komitmen untuk menciptakan pemilu damai, aman dan berkualitas di wilayah itu.

Deklarasi yang diinisiasi alumni Akabri ini menggandeng Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya, TNI/Polri, KPU, Bawaslu, Pimpinan Partai dan seluruh lapisan masyarakat yang berlangsung di Alun-alun Aimas, Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, Sabtu.
 
Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Papua Barat Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga, menjelaskan deklarasi ini tujuannya adalah membangun komitmen bersama untuk menjaga pemilu ini bisa damai, tenang sehingga masyarakat bisa menikmati pesta demokrasi itu.
 
"Jadi kita ambil janji dan komitmen bersama supaya memastikan pemilu itu berlangsung damai dan aman di wilayah Papua Barat Daya dan Papua Barat," jelas Kapolda Papua Barat Irjen Pol Silitonga.
 
Di dalam deklarasi itu, kata dia, ada sebuah sikap yang dibangun untuk siap menjaga keutuhan NKRI berdasarkan pancasila dan UUD 1945, siap menyukseskan pemilu tahun 2024 di wilayah Provinsi Papua Barat Daya yang berintegritas, aman, damai dan demokratis.
 
Selain itu, siap tunduk dan patuh terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku serta menolak segala bentuk kebencian, berita hoaks, isu sara, politisasi agama dan identitas.
 
Kemudian siap mendukung sinergitas dan solidaritas TNI/Polri, Pemda, lembaga penyelenggara pemilu dan seluruh elemen masyarakat yang berlandas pada nilai Bhineka Tunggal Ika demi terciptanya kondusifitas Kamtibmas di Papua Barat Daya.
 
"Nama juga pesta maka kita harus pastikan pesta itu harus berjalan damai, aman dan kondusif, supaya nantinya pemimpin yang terpilih pun bisa menjadi pribadi yang benar-benar berkualitas," ujar dia.
 
Karena itu, dia berharap kiranya dengan deklarasi itu masing-masing pengambil komitmen harus wajib hukumnya untuk menjaga kondisi pemilu 2024 berjalan damai, aman dan kondusif.
Pewarta:
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2023
Kapolri: Jangan sampai perbedaan rusak persatuan Sebelumnya

Kapolri: Jangan sampai perbedaan rusak persatuan

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS Selanjutnya

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS