Foto udara salah satu dari ribuan pompa angguk di Lapangan Duri, yang merupakan salah satu lapangan injeksi uap terbesar di dunia di Blok Rokan, Riau, Jumat (19/8/2022). PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) yang telah setahun mengelola Blok Rokan berhasil mencatatkan tingkat produksi rata-rata sekitar 162 ribu BOPD (barel minyak per hari) bulan berjalan, jauh lebih baik dibandingkan prediksi sebesar 142 ribu BOPD jika tidak melakukan kegiatan masif dan agresif serta lebih tinggi daripada angka produksi saat alih kelola sebesar 158,5 ribu BOPD, dan juga berhasil memperpendek waktu pengeboran hingga produksi awal atau Put On Production (POP) dari 15-22 hari menjadi 15 hari untuk area operasi Sumatra Light Oil (SLO) dan dari 35-40 hari menjadi 15 hari untuk area operasi Heavy Oil (HO). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/rwa.
Terkait
Menteri ESDM ungkap alasan target lifting minyak turun di RAPBN 2025
16 Agustus 2024 16:53Pertamina Hulu Rokan temukan sumber migas baru di Blok Rokan
17 Juli 2024 14:37PHR temukan sumber minyak baru dengan potensi 3.000 BOPD
17 Juli 2024 11:18LEMIGAS ikut kembangkan migas nonkonvensional di Blok Rokan
15 Juli 2024 16:38PHR siap tingkatkan produksi usai izin investasi CEOR Minas disetujui
8 Juli 2024 13:23SKK Migas: Sumur MNK di Blok Rokan masuk ke tahap fracturing
4 Juli 2024 16:04Presiden: Blok Rokan masih jadi ladang minyak yang cukup besar
1 Juni 2024 23:11Jokowi: Tingkatkan produksi Blok Rokan melalui pengelolaan anak bangsa
1 Juni 2024 17:38Pertamina Hulu Rokan dinilai berperan gerakkan ekonomi daerah Riau
30 Mei 2024 08:01Wakil Kepala BPIP tinjau kesiapan lokasi upacara Hari Lahir Pancasila
30 Mei 2024 00:45Pengamat ekonomi sebut Pertamina sukses kelola blok raksasa
29 Mei 2024 09:34Pilpres
Hakim MK: Permohonan memajukan pelantikan presiden langgar konstitusi
- 17 Juli 2024 18:53
Arsip Pemilu
Seleb Politik
Ini penjelasan Komeng terkait foto 'nyeleneh' di surat suara DPD
- 14 Februari 2024 19:22