pemilu.antaranews.com
HITUNG CEPAT
PEMILU PRESIDEN 2024
25.55%
57.81%
16.62%
25.34%
58.08%
16.58%
25.06%
59.08%
15.86%
24.77%
59.19%
16.04%

440 personel Brimob dan Ditsamapta Polda Kalbar ke Jakarta

Rutan Salemba sudah terima logistik Pemilu 2024
Kepolisian Daerah Kalimantan Barat kembali mengirim sebanyak 440 personel gabungan Brimob dan Ditsamapta untuk mengamankan pelaksanaan pengumuman pleno KPU Pusat di Jakarta. (Istimewa)
Pontianak (ANTARA) - Kepolisian Daerah Kalimantan Barat kembali mengirim sebanyak 440 personel gabungan Brimob dan Ditsamapta untuk mengamankan pelaksanaan pengumuman pleno KPU Pusat di Jakarta.

"Sehingga totalnya kami mengirim sebanyak 640 personel gabungan untuk membantu pengamanan pelaksanaan pengumuman pleno di KPU Pusat," kata Kapolda Kalbar, Irjen (Pol) Didi Haryono di Pontianak, Jumat.

Ia menjelaskan, sebelumnya sebanyak 200 personel Brimob Polda Kalbar yang sudah diberangkatkan guna membantu Polda Metro Jaya dalam pengamanan di sana.

Kapolda Kalbar dalam arahannya menyampaikan bahwa BKO ini atas permintaan Mabes Polri yang membutuhkan tambahan personel tambahan pasukan dalam rangka pengamanan rapat penetapan akhir pengumuman Pemilu tahun 2019.

"Sebelumnya kami juga mengirimkan personel Brimob sebanyak 2 SSK atau sebanyak 200 personil untuk keperluan yang sama, dan hari ini akan dikirimkan tambahan sebanyak 240 personel dari jajaran Direktorat Samapta dan 200 personel Satuan Brimob," ujarnya.

Ia mengingatkan kepada seluruh personel BKO agar senantiasa terus menjaga profesionalitas dan ikuti instruksi komando dan perintah dari personel yang menerima BKO.

"Jaga nama baik Polda Kalbar yang sudah susah payah kita peroleh dalam mengelola keamanan di Kalbar ini, sehingga kita dipercaya oleh pimpinan di pusat sana untuk menambah kekuatan di Polda Metro Jaya," katanya.

Didi juga mengucapkan selamat bertugas kepada bhayangkara-bhayangkara Polda Kalbar yang dapat kepercayaan untuk membantu Polda Metro Jaya.

"Selamat bertugas, tetap hati-hati, dan tingkatkan kebersamaan. Berangkat 640 personel, kembali juga harus 640 personel," katanya.
 
Pewarta:
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2019
Situng KPU 85,98 persen, Jokowi-Ma'ruf meraih 73,78 juta suara Sebelumnya

Situng KPU 85,98 persen, Jokowi-Ma'ruf meraih 73,78 juta suara

Pengamat sebut PDIP dan PKS berpeluang jadi oposisi Selanjutnya

Pengamat sebut PDIP dan PKS berpeluang jadi oposisi