Surabaya (ANTARA) - Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Luki Hermawan menyatakan penyelenggaraan Pemilihan Umum 2019 berjalan aman dan kondusif seiring berakhirnya rekapitulasi perolehan suara tingkat provinsi di Surabaya.
"Saya ucapkan terima kasih kepada TNI-Polri, masyarakat, penyelenggara pemilu yang kerja keras tak kenal lelah atas semua pelaksanaan pengamanan Pemilu 2019 di Jatim yang berjalan aman, lancar dan tidak ada hal yang tak diinginkan," ujarnya kepada wartawan di sela memantau rakapitulasi suara hari terakhir di Hotel Singgasana Surabaya, Sabtu.
Jenderal bintang dua itu mengatakan semua proses pemilu seperti pemungutan suara hingga rekapitulasi telah dilalui sesuai prosedur yang ada.
Selain itu, kata dia, lancarnya proses pemilu di Jatim juga tidak lepas dari peran serta ulama.
Mengenai adanya potensi kerusuhan seperti "people power" ia mengungkapkan telah melakukan penebalan keamanan bersama dengan Pangdam V/Brawijaya TNI R. Wisnoe Prasetja Boedi di beberapa titik.
"Saya dan panglima telah melakukan penebalan dari tanggal 8, 9, 10 Mei di beberapa titik seperti tempat penghitungan suara dan KPU kabupaten/kota dengan mengeluarkan semua peralatan yang dimiliki," ucapnya.
Dia mengakui, beredar isu yang berkembang terkait adanya potensi kerusuhan, namun Polda Jatim bersama Kodam V/Brawijaya melakukan prosedur tetap dengan kontijensi sehingga isu tersebut tak terjadi.
Sementara itu, sampai saat ini Polda Jatim masih melakukan pengamanan terhadap logistik pemilu yang ada di gudang-gudang.
"Gudang tersebut dipasang CCTV dari TNI ikut membantu. Patroli tetap dilakukan. Jika ada kerusuhan, kami mengikuti aturan, di Jatim tidak ada," tuturnya.
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019