Serang (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banten mulai melakukan rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara pemilu Tahun 2019 tingkat Provinsi Banten yang berlangsung mulai Selasa (7/5) sampai dengan Jumat (10/5) di Aula KPU Banten, di Serang, Selasa.
Rapat pleno dipimpin Ketua KPU Banten Wahyul Furqon dan dihadiri seluruh anggota Komisioner KPU Banten, ketua dan sekretaris KPU Kabupaten/kota se-Provinsi Banten, Bawaslu, Kapolda Banten, Danrem 064/MY, Kajati, Dan Lanal, Forkopimda dan perwakilan para saksi partai politik.
"Rapat pleno terbuka ini untuk rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan perolehan suara pemilu presiden dan wakil presiden, DPR RI, DPD RI dan DPRD Provinsi Banten Tahun 2019," kata Wahyul Furqon.
Sementara itu Polda Banten dan jajaran menyiagakan personel untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan di Kantor KPU Banten. Kapolda Banten Irjend Pol Tomsi Tohir mengatakan, meski sempat di undur dari jadwal yang sudah ditetapkan, pelaksanaannya akan dijaga ketat oleh pihak Kepolisian sampai dinyatakan selesai.
.
"Personel Polda Banten dan jajaran termasuk Satuan Brimob kami siagakan selama proses rekapitulasi penghitungan suara berlangsung," kata Tomsi Tohir.
Ia mengatakan, pengamanan dimaksudkan untuk memberikan jaminan keamanan kepada Penyelenggara Pemilu, seluruh saksi dan pengunjung, serta untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan selama berlangsungnya proses rekapitulasi penghitungan suara hasil pemilu.
Lebih lanjut, Kapolda Banten yang didampingi Karo Ops Polda Banten Kombes Pol Amiluddin Roemtaat mengatakan, pihaknya telah menyiagakan personel pengamanan dari pintu gerbang masuk, area parkir, hingga di dalam gedung KPU. Pihaknya juga bersinegi dengan unsur TNI dalam melakukan pengamanan pemilu di Banten.
"Alhamdulillah sampai saat ini untuk wilayah Banten pelaksanaan pemilu 2019 terselenggara dengan aman, lancar, jurdil, transparan dan demokratis. Semoga semua proses rekapitulasi di tingkat provinsi ini juga dapat berlangsung lancar," kata Kapolda Banten.
Rapat pleno dipimpin Ketua KPU Banten Wahyul Furqon dan dihadiri seluruh anggota Komisioner KPU Banten, ketua dan sekretaris KPU Kabupaten/kota se-Provinsi Banten, Bawaslu, Kapolda Banten, Danrem 064/MY, Kajati, Dan Lanal, Forkopimda dan perwakilan para saksi partai politik.
"Rapat pleno terbuka ini untuk rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan perolehan suara pemilu presiden dan wakil presiden, DPR RI, DPD RI dan DPRD Provinsi Banten Tahun 2019," kata Wahyul Furqon.
Sementara itu Polda Banten dan jajaran menyiagakan personel untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan di Kantor KPU Banten. Kapolda Banten Irjend Pol Tomsi Tohir mengatakan, meski sempat di undur dari jadwal yang sudah ditetapkan, pelaksanaannya akan dijaga ketat oleh pihak Kepolisian sampai dinyatakan selesai.
.
"Personel Polda Banten dan jajaran termasuk Satuan Brimob kami siagakan selama proses rekapitulasi penghitungan suara berlangsung," kata Tomsi Tohir.
Ia mengatakan, pengamanan dimaksudkan untuk memberikan jaminan keamanan kepada Penyelenggara Pemilu, seluruh saksi dan pengunjung, serta untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan selama berlangsungnya proses rekapitulasi penghitungan suara hasil pemilu.
Lebih lanjut, Kapolda Banten yang didampingi Karo Ops Polda Banten Kombes Pol Amiluddin Roemtaat mengatakan, pihaknya telah menyiagakan personel pengamanan dari pintu gerbang masuk, area parkir, hingga di dalam gedung KPU. Pihaknya juga bersinegi dengan unsur TNI dalam melakukan pengamanan pemilu di Banten.
"Alhamdulillah sampai saat ini untuk wilayah Banten pelaksanaan pemilu 2019 terselenggara dengan aman, lancar, jurdil, transparan dan demokratis. Semoga semua proses rekapitulasi di tingkat provinsi ini juga dapat berlangsung lancar," kata Kapolda Banten.
Pewarta: Mulyana
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019