Sukabumi, Jabar (ANTARA) - Logistik untuk kebutuhan pelaksanaan pemungutan suara pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 yang digelar 17 April sudah 98 persen didistribusikan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat ke 47 kecamatan.
"Seluruh logistik utama mulai dari surat, bilik dan kotak suara sudah kami distribusikan berikut logistik penunjang lainnya, hanya tinggal beberapa daerah saja yang belum mendapatkan formulir model C," kata Ketua KPU Kabupaten Sukabumi Ferry Gustaman di Sukabumi, Senin.
Untuk surat, kotak dan bilik suara pada H-2 pemungutan suara ini sudah mulai didistribusikan dari kecamatan ke tingkat desa dan kelurahan, kemudian pada H-1 logistik tersebut dibawa ke tempat pemungutan suara (TPS). Tentunya dalam pendistribusian tersebut dikawal oleh aparat keamanan untuk antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Menurutnya, selama pendistribusian ini mulai dari gudang logistik KPU di Kecamatan Cibadak hingga ke kecamatan dan sampai saat ini sudah di desa tidak mengalami kendala meskipun saat pengirimannya turun hujan deras.
Antisipasi terjadinya kerusakan terhadap logistik utama pemilu tersebut dalam pendistribusian ini pihaknya menggunakan mobil boks yang dipastikan layak pakai dan kotak suaranya pun dibungkus lagi dengan plastik. Ini untuk menghindari lembab, terkena air hujan dan lain sebagainya.
Bahkan, ada beberapa lokasi yang dalam pendistribusian logistik ini harus menyeberang sungai dengan rakit. Tetapi selama pelaksanaannya berjalan lancar dan petugas yang ditunjuk untuk mengirimpun tidak terburu-buru yang terpenting tepat waktu.
"Kami memastikan seluruh logistik siap saat pelaksanaan pemungutan suara 17 April yang tinggal dua hari lagi. Sebab sebelum didistribusikan ke kecamatan di setiap daerah pemilihan petugas memastikan dahulu tidak ada yang kurang khususnya surat suara," tambahnya.
Ferry mengatakan untuk jumlah kotak suara sebanyak 39.340 unit dengan rincian jumlah TPS sebanyak 7.868 yang masing-masing TPS menggunakan lima kotak suara mulai DPRD Kabupaten Sukabumi, DPRD Provinsi Jabar, DPD RI, DPR RI dan Pilpres.
"Seluruh logistik utama mulai dari surat, bilik dan kotak suara sudah kami distribusikan berikut logistik penunjang lainnya, hanya tinggal beberapa daerah saja yang belum mendapatkan formulir model C," kata Ketua KPU Kabupaten Sukabumi Ferry Gustaman di Sukabumi, Senin.
Untuk surat, kotak dan bilik suara pada H-2 pemungutan suara ini sudah mulai didistribusikan dari kecamatan ke tingkat desa dan kelurahan, kemudian pada H-1 logistik tersebut dibawa ke tempat pemungutan suara (TPS). Tentunya dalam pendistribusian tersebut dikawal oleh aparat keamanan untuk antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Menurutnya, selama pendistribusian ini mulai dari gudang logistik KPU di Kecamatan Cibadak hingga ke kecamatan dan sampai saat ini sudah di desa tidak mengalami kendala meskipun saat pengirimannya turun hujan deras.
Antisipasi terjadinya kerusakan terhadap logistik utama pemilu tersebut dalam pendistribusian ini pihaknya menggunakan mobil boks yang dipastikan layak pakai dan kotak suaranya pun dibungkus lagi dengan plastik. Ini untuk menghindari lembab, terkena air hujan dan lain sebagainya.
Bahkan, ada beberapa lokasi yang dalam pendistribusian logistik ini harus menyeberang sungai dengan rakit. Tetapi selama pelaksanaannya berjalan lancar dan petugas yang ditunjuk untuk mengirimpun tidak terburu-buru yang terpenting tepat waktu.
"Kami memastikan seluruh logistik siap saat pelaksanaan pemungutan suara 17 April yang tinggal dua hari lagi. Sebab sebelum didistribusikan ke kecamatan di setiap daerah pemilihan petugas memastikan dahulu tidak ada yang kurang khususnya surat suara," tambahnya.
Ferry mengatakan untuk jumlah kotak suara sebanyak 39.340 unit dengan rincian jumlah TPS sebanyak 7.868 yang masing-masing TPS menggunakan lima kotak suara mulai DPRD Kabupaten Sukabumi, DPRD Provinsi Jabar, DPD RI, DPR RI dan Pilpres.
Pewarta: Aditia Aulia Rohman
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019