Jakarta (ANTARA) - Calon Presiden RI Prabowo Subianto saat akan menuju lokasi debat di Hotel Sultan dari kediamannya, Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Sabtu malam, diiringi dengan selawat dan hiasan kembang goyang yang berwarna-warni.
Lantunan selawat dan kembang goyang yang dipegang oleh barisan mak-mak yang berdiri di depan kediamannya.
Suasana makin riuh manakala Prabowo keluar dengan menggunakan mobil Alphard warna putih.
Para mak-mak juga meneriakan nama "Prabowo Presiden" saling bersahut-sahutan.
Sementara itu, pasangannya, Sandiaga Salahuddin Uno, berangkat dari kediamannya, Jalan Pulo Bangkeng.
Debat kelima Pilpres 2019 yang bertema ekonomi, kesejahteraan sosial, keuangan dan investasi, serta perdagangan dan industri.
Berbagai pertanyaan terkait dengan tema tersebut dari 10 panelis yang dihimpun oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Para panelis tersebut, antara lain, Mohammad Nasih (Rektor Universitas Airlangga), Arief Mufriani (dosen FIB UIN Syarif Hidayatullah), Eddy Suratman (Guru Besar FEB Universitas Tanjungpura), Hanif Amali Rivai (Dekan FE Universitas Andalas), dan Suharnomo (Dekan FEB Universitas Diponegoro).
Lantunan selawat dan kembang goyang yang dipegang oleh barisan mak-mak yang berdiri di depan kediamannya.
Suasana makin riuh manakala Prabowo keluar dengan menggunakan mobil Alphard warna putih.
Para mak-mak juga meneriakan nama "Prabowo Presiden" saling bersahut-sahutan.
Sementara itu, pasangannya, Sandiaga Salahuddin Uno, berangkat dari kediamannya, Jalan Pulo Bangkeng.
Debat kelima Pilpres 2019 yang bertema ekonomi, kesejahteraan sosial, keuangan dan investasi, serta perdagangan dan industri.
Berbagai pertanyaan terkait dengan tema tersebut dari 10 panelis yang dihimpun oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Para panelis tersebut, antara lain, Mohammad Nasih (Rektor Universitas Airlangga), Arief Mufriani (dosen FIB UIN Syarif Hidayatullah), Eddy Suratman (Guru Besar FEB Universitas Tanjungpura), Hanif Amali Rivai (Dekan FE Universitas Andalas), dan Suharnomo (Dekan FEB Universitas Diponegoro).
Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2019
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2019