Kaum milenial Manado diimbau tidak golput

Delapan parpol penuhi ambang batas parlemen, PDIP suara terbanyak
Kepala Biro Kantor Berita Antara Kalteng Rachmat Hidayat (dua dari kanan) saat menjadi narasumber dalam kegiatan diskusi publik kepemimpinan dan relasi komunikasi politik kaum milenial di Universitas Muhammadiyah Palangka Raya, Rabu, (27/3/2019). (FOTO ANTARA/Muhammad Arif Hidayat)
Manado (ANTARA) - Tokoh masyarakat Manado Ivanry Matu mengimbau kaum milenial di daerah itu yang jumlahnya mencapai 35 persen dari jumlah penduduk agar dapat menyalurkan hak pilih pada Pemilu 17 April 2019.

"Saat ini kelompok pemilih pemula dan kaum milenial ada sekitar 35 persen dari Daftar Pemilih Tetap, jangan sampai golput pada Pemilu mendatang," ucap Ivanry Matu di Manado, Rabu.

Menurut dia,  kaum milenial harus menyalurkan hak pilih, sebagai rasa kepedulian untuk menjadikan Indonesia semakin baik.

"Masa depan bangsa ini ditentukan oleh pilihan saat i Pemilu 17 April 2019," ucapnya.

Ia menjelaskan saling menghormati perbedaan pilihan. "Karena perbedaan itu indah," katanya.

Justru, katanya, proses pendewasaan berdemokrasi akan terjadi, ketika banyak tawaran pilihan-pilihan, dan orang yang berbeda pilihan dengan kita harus dihormati.

"Jangan sampai perbedaan itu memutuskan ikatan kebersamaan yang sudah terjalin lama, Pemilu jangan sampai melukai perasaan orang lain," jelasnya.
Pewarta:
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2019
Umat Islam Biak Numfor diminta tidak golput pemilu Sebelumnya

Umat Islam Biak Numfor diminta tidak golput pemilu

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS Selanjutnya

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS