TKN dan Komunitas bersinergi menangkan Jokowi-Ma'ruf di Pilpres

Ini kata KPU DKI bagi pemilih sebelum ke TPS pada Rabu
Arsip: Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo berbicara di hadapan ribuan Tim Kampanye Daerah (TKD) dan relawan di Palembang, Sumatera Selatan, Minggu (25/11/2018) (ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/aww)
Jakarta (ANTARA News) - Tim Kampanye Nasional (TKN), relawan dan komunitas bahu membahu dan bersinergi untuk memenangkan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Pilpres 17 April 2019.
 
"Gerak pemenangan Jokowi-KMA dijalankan terpadu oleh tiga unsur utama, koalisi partai politik, Tim Kampanye Nasional, serta relawan politik dan gerakan komunitas. Setiap unsur bergerak dengan karakternya masing-masing, bersinergi di bawah koordinasi Erick Thohir," kata Ketua Cakra 19, Andi Widjadjanto dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Sabtu. 
 
Menurut mantan Sekretaris Kabinet itu, berkat tangan dingin Erick Thohir, Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf bisa bersatu padu dengan partai politik, serta relawan-relawan Jokowi yang berada di luar TKN, termasuk dengan Bravo-5 dan Cakra 19.
 
Relawan Cakra 19 dibentuk pada Agustus tahun 2018 yang berisi purnawirawan TNI yang baru pensiun. Tak hanya berisi bekas tentara, Cakra 19 juga beranggotakan warga sipil dan dipimpin oleh Andi Widjajanto. 
 
Anggota tim ini diantaranya, Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus, politikus Golkar Eko Wiratmoko, mantan Deputi V Kepala Staf Kepresidenan Andogo Wiradi, dan mantan Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Iskandar Sitompul.
 
"Erick Thohir telah berhasil menjalankan peran sebagai CEO TKN. Bersama Sekertaris TKN Hasto Kristiyanto, Erick berhasil menciptakan aliansi strategis antara TKN dan parpol," ujarnya. 
 
Andi mengatakan, Direktur-Direktur TKN juga terus menerus melakukan konsolidasi pergerakan dengan tim relawan. 
 
"Untuk strategi udara segitiga Arya-Fiki-Usman rutin memberikan arahan-arahan strategis hingga taktikal untuk melakukan operasi medsos di empat platform utama (Twitter, Facebook, IG, dan YouTube). Masing-masing platform memiliki keunikan sehingga harus didekati dengan strategi media yang berbeda juga," paparnya.
 
Selain itu, koordinasi lintas tim yang rutin dilakukan tiap Selasa dan Kamis juga dijalankan terutama untuk menguatkan eksposure 01 di momentum utama seperti Debat, Deklarasi Dukungan Alumni, Deklarasi 1000 Jenderal, dan terutama jika Jokowi dan KMA melakukan gerakan kinetik di daerah.
 
Untuk gerakan di darat, Andi menjelaskan, konsolidasi dilakukan mulai dari pemakaian peta sasaran yang sama hingga tipe operasi darat yang digelar. 
 
Pilpres 2019 diikuti dua pasangan capres, yaitu nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin dan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019
Bawaslu Sumbar tertibkan 30.000 APK Sebelumnya

Bawaslu Sumbar tertibkan 30.000 APK

KPU Kabupaten Boyolali fasilitasi pengguna kursi roda di simulasi pemungutan suara Pilkada 2024 Selanjutnya

KPU Kabupaten Boyolali fasilitasi pengguna kursi roda di simulasi pemungutan suara Pilkada 2024