Jakarta (ANTARA News) - Calon wakil presiden, Sandiaga Uno, mengatakan, saat berkunjung lebih dari 1.000 titik untuk melakukan sosialisasi dan menangkap aspirasi, dia melihat masyarakat menginginkan suatu perubahan di Indonesia.
"Saya sudah berkunjung ke seluruh wilayah negeri tercinta ini dan kita melihat masyarakat menginginkan suatu arah perubahan," kata dia, di Kantor DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), di Jakarta Selatan, Minggu.
Menurut dia, itu disebabkan banyak hal, di antaranya masyarakat kesulitan mendapatkan lapangan pekerjaan, harga bahan pokok yang tidak stabil, petani yang belum terlalu diperhatikan pemerintah.
"Beberapa poin yang sangat strategis diharapkan besok Pak Prabowo akan menyampaikan visi misi secara lengkap," kata dia.
Ia mengharapka, penyampaian visi-misi menjadi salah satu sesi yang digunakan untuk menyampaikan kepada. masyarakat. Serta adanya pendalaman sesi debat yang akan dimulai tanggal 17 Januari 2019.
Terkait debat pada 17 Januari 2019, dia mengatakan sudah siap untuk menghadapinya. "Bagi kami untuk debat kami siap, sudah dapat masukkan dari pakar-pakar. Fokus ke lima topik yang diangkat Indonesia Menang," katanya.
Pada bidang ekonomi dan hukum, dia menginginkan hukum tidak ada tebang pilih dengan menegakan supremasi hukum.
"Kami ingin perkuat aparat penegak hukum, khususnya di bidang korupsi, penguatan KPK, Kepolisian dan Kejaksaan Insya Allah harapan mengupas visi misi kita," kata dia.
"Saya sudah berkunjung ke seluruh wilayah negeri tercinta ini dan kita melihat masyarakat menginginkan suatu arah perubahan," kata dia, di Kantor DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), di Jakarta Selatan, Minggu.
Menurut dia, itu disebabkan banyak hal, di antaranya masyarakat kesulitan mendapatkan lapangan pekerjaan, harga bahan pokok yang tidak stabil, petani yang belum terlalu diperhatikan pemerintah.
"Beberapa poin yang sangat strategis diharapkan besok Pak Prabowo akan menyampaikan visi misi secara lengkap," kata dia.
Ia mengharapka, penyampaian visi-misi menjadi salah satu sesi yang digunakan untuk menyampaikan kepada. masyarakat. Serta adanya pendalaman sesi debat yang akan dimulai tanggal 17 Januari 2019.
Terkait debat pada 17 Januari 2019, dia mengatakan sudah siap untuk menghadapinya. "Bagi kami untuk debat kami siap, sudah dapat masukkan dari pakar-pakar. Fokus ke lima topik yang diangkat Indonesia Menang," katanya.
Pada bidang ekonomi dan hukum, dia menginginkan hukum tidak ada tebang pilih dengan menegakan supremasi hukum.
"Kami ingin perkuat aparat penegak hukum, khususnya di bidang korupsi, penguatan KPK, Kepolisian dan Kejaksaan Insya Allah harapan mengupas visi misi kita," kata dia.
Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2019
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2019