Jakarta (ANTARA News) - PDI Perjuangan memberikan pembekalan wawasan kebangsaan terhadap para calon anggota legislatif dengan melakukan kunjungan ke Museum Kebangkitan Nasional, di Jalan Abdul Rachman Saleh, Jakarta, Selasa.
Kunjungan dipimpin Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Ahmad Basarah, yang juga wakil ketua MPR serta dihadiri sejumlah caleg PDI Perjuangan untuk DPR RI dan DPRD DKI Jakarta. Sejumlah artis yang terjung ke politik di partai politik itu turut, di antaranya Krisdayanti, Chicha Koeswoyo, Iis Sugianto, dan Lita Zen.
Pada kunjungan itu, Basarah juga mengajak sejarawan Boni Triana, yang mendapat tugas memberikan pejelasan soal sejarah kebangkitan bangsa, yakni ditandai dengan pendirian perkumpulan Boedi Oetomo.
Pada kesempatan itu, para calon legislatif diajak mengunjungi teater kecil yang menayangkan film dokumenter berisi sejarah perjuangan bangsa, khususnya di kampus Kedokteran Jawa atau STOVIA. Kemudian, Triana, mengajak mereka mengunjungi sejumlah ruangan di museum yang sebelumnya adalah kampus STOVIA.
Menurut Basarah, dalam rangkaian pendidikan kader dan calon legislatif, PDI Perjuangan memberikan pembekalan soal kebangkitan bangsa dan persatuan nasional, terutama kepada para caleg artis. "Pembekalan ini sangat penting bagi caleg, untuk menumbuhkan kesadaran nasional guna menjaga persatuan bangsa," katanya.
Menurut dia, penjajah Belanda datang ke Indonesia semula ingin berdagang, tapi kemudian menerapkan politik adu domba, memecah-belah bangsa hingga menjajah bangsa Indonesia. "Pada awal abad ke-20 banga Indonesia mulai tumbuh kesadaran nasionalisme dan kebangkitan bangsa," katanya.
Ini juga untuk pendidikan wawasan kebangsaan bagi para calon anggota dewan yang terhormat itu.
Kunjungan dipimpin Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Ahmad Basarah, yang juga wakil ketua MPR serta dihadiri sejumlah caleg PDI Perjuangan untuk DPR RI dan DPRD DKI Jakarta. Sejumlah artis yang terjung ke politik di partai politik itu turut, di antaranya Krisdayanti, Chicha Koeswoyo, Iis Sugianto, dan Lita Zen.
Pada kunjungan itu, Basarah juga mengajak sejarawan Boni Triana, yang mendapat tugas memberikan pejelasan soal sejarah kebangkitan bangsa, yakni ditandai dengan pendirian perkumpulan Boedi Oetomo.
Pada kesempatan itu, para calon legislatif diajak mengunjungi teater kecil yang menayangkan film dokumenter berisi sejarah perjuangan bangsa, khususnya di kampus Kedokteran Jawa atau STOVIA. Kemudian, Triana, mengajak mereka mengunjungi sejumlah ruangan di museum yang sebelumnya adalah kampus STOVIA.
Menurut Basarah, dalam rangkaian pendidikan kader dan calon legislatif, PDI Perjuangan memberikan pembekalan soal kebangkitan bangsa dan persatuan nasional, terutama kepada para caleg artis. "Pembekalan ini sangat penting bagi caleg, untuk menumbuhkan kesadaran nasional guna menjaga persatuan bangsa," katanya.
Menurut dia, penjajah Belanda datang ke Indonesia semula ingin berdagang, tapi kemudian menerapkan politik adu domba, memecah-belah bangsa hingga menjajah bangsa Indonesia. "Pada awal abad ke-20 banga Indonesia mulai tumbuh kesadaran nasionalisme dan kebangkitan bangsa," katanya.
Ini juga untuk pendidikan wawasan kebangsaan bagi para calon anggota dewan yang terhormat itu.
Pewarta: Riza Harahap
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018